Rp 23 Miliar Dana PEN Muna Belum Terserap

Sunaryo, telisik indonesia
Sabtu, 25 Februari 2023
0 dilihat
Rp 23 Miliar Dana PEN Muna Belum Terserap
Pembangunan stadion sepak bola yang menggunakan dana PEN. Foto: Sunaryo/Telisik

" Pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna pada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 sebesar Rp 231 miliar tidak terserap 100 persen "

MUNA, TELISIK.ID - Pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna pada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 sebesar Rp 231 miliar tidak terserap 100 persen.

Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muna, Ari Asis menerangkan, saat ini dana PEN yang tersisa pada rekening kas umum daerah (RKUD) sebesar kurang lebih Rp 23 miliar. Dana tersebut belum dicairkan, akibat beberapa kegiatan pembangunan infrastruktur, tidak selesai hingga 31 Desember 2022.

"Dananya tidak cair, akibat progres fisik tidak selesai 100 persen," kata Ari Asis, Sabtu (25/2/2023).

Baca Juga: Pj Bupati Muna Barat Turut Serta Jelajah Alam Konawe

Sisa dana itu, tetap akan dicairkan pada pihak ketiga (kontraktor) apabila pekerjaanya telah dirampungkan.

"Dananya dibayarkan setelah Perubahan APBD," sebutnya.

Adapun kegiatan dibiayai PEN yang mengalami keterlambatan adalah peningkatan jalan dan stadion sepak bola.

Kabid Bina Marga Dinas PUPR Muna, Adi Mulya menerangkan, keterlambatan penyelesaian peningkatan jalan itu disebabkan ketersediaan stok aspal tahun 2022 lalu. Karena itu, pihak kontraktor diberi kesempatan 50 hari untuk menyelesaikan pekerjaanya dengan konsekuensi denda 1/1000 per hari sisa progres fisik. Kini, semua pekerjaan pengaspalan telah selesai dengan pencairan dana antara 70-80 persen.

"Sudah rampung 100 persen," sebutnya.

Baca Juga: 73 PPPK Tenaga Teknis Perebutkan 23 Formasi di Muna

Sementara, untuk pembangunan stadion sepak bola, PT Laskar Buton Semesta terus mengebut pekerjaan pengecoran balok induk, balok anak dan plat lantai. Dana yang dicairkan dari total Rp 16,8 miliar, baru sekitar 72 persen.

Pelaksana PT Laskar Buton Semesta, Mamat memastikan dengan adanya tambahan waktu 50 hari itu, pekerjaan akan dirampungkan.

"Insya Allah, bisa selesai. Material kita semua ready," tukasnya. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Kardin 

 

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga