Begini Kronologi Ibu di Baubau Diteriaki Maling hingga Kadis Perindag Minta Maaf
Reporter
Jumat, 08 Maret 2024 / 10:44 am
BAUBAU, TELISIK.ID - Usai viral di media sosial Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Baubau teriaki warga "pencuri" saat pasar murah, berujung damai.
Informasi yang dihimpun Telisik.id, peristiwa tersebut terekam oleh kamera wartawan saat Kadis Perindag Baubau, La Ode Ali Hasan, sedang membagikan beras murah kepada warga, Rabu (6/3/2024).
“Atur-atur, pencuri-pencuri, tangkap-tangkap,” ungkap Kadis Perindag Baubau, La Ode Ali Hasan.
Sementara Fitriani, seorang warga yang hendak membeli beras diteriaki "pencuri" oleh Kadis Perindag Baubau, tak kuasa menahan malu dan saat itu menangis dan marah.
"Dia bilangkan saya pencuri, saya sudah kasih uangnya Rp 110.000 ribu, saya ambil berasnya 2, tapi saya diteriaki pencuri, maksudnya apa? Untuk apaku curikan uang Rp 100 ribu itu,” ujarnya dengan nada tinggi kepada awak media.
Baca Juga: Mainkan Harga, Distributor Pangan di Muna Barat Bakal Disanksi
Wanita berbaju orange ini kemudian kembali menemui kepala dinas untuk mengungkapkan rasa kecewanya.
Tak terima dengan hal tersebut, Fitriani melaporkan Kadis Perindag ke polisi karena belum ada itikad baik dari Kepala Disperindag, La Ode Ali Hasan untuk minta maaf.
"Saya melaporkan karena dia tuduh saya mencuri, katanya curi beras padahal beras itu saya sudah bayar. Saya tidak terima pencemaran nama baik," ucapnya.
Ia mengaku malu karena banyak orang yang melihat kejadian itu.
Kadis Perindag Kota Baubau, La Ode Ali Hasan yang didamping istri, kemudian mendatangi kediaman Fitriani di Kelurahan Tanganapada, Kecamatan Murhum, Kamis (7/3/2024) malam.
Kedatangannya dalam rangka meminta maaf atas nama pribadi dan keluarga terkait apa vang sudah terjadi pada saat pelaksanaan pasar murah di Lapangan Lembah Hijau pada Rabu (6/3/2024).
Baca Juga: Unik, Kelurahan di Baubau Gunakan Aksara Hangeul Korea dan Terkenal hingga Mancanegara
Ali Hasan menyadari, apa yang diucapkannya saat itu seharusnya tidak terjadi. Dia pun berterima kasih kepada Fitriani yang didampingi pihak keluarga karena sudah bersedia menerima kedatangannya bersama istri dalam rangka untuk meminta maaf atas kejadian yang sudah viral di media sosial tersebut.
Kasi Humas Polres Baubau, AKP Abdul Rahmad mengatakan, aduan tersebut sudah masuk di SKPT Polres Baubau soal pencemaran nama baik.
"Kemarin pagi ibu itu melapor dan sudah diterima pengaduan ke SPKT Polres Baubau dan semalam dia sudah ke rumahnya, informasinya sudah damai," ungkapnya kepada Telisik.id Jumat (8/3/2024). (A)
Penulis: Elfinasari
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS