Calon Penerima Bantuan di Busel Terkait COVID-19 Berjumlah 9918 KK

Deni Djohan

Reporter Buton Selatan

Selasa, 28 April 2020  /  8:19 pm

Suasana rapat kerja pertama antara DPRD dan eksekutif di ruang sidang sekretariat DPRD Buton Selatan (Busel), yang terletak di kelurahan Lakambau kecamatan Batauga. Terlihat, jalannya rapat dipimpin Wakil Ketua Satu DPRD Busel, Aliadi. Foto: Deni Djohan/Telisik

BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Setelah sempat terpending lantaran tak memiliki titik temu, Rapat Kerja (raker) antara DPRD dan pemerintah daerah terkait penganggaran dana COVID-19 di Buton Selatan (Busel) kembali dilanjutkan, Senin (27/04/2020) di gedung Lamaindo.

Rapat kali membahas soal jumlah calon penerima bantuan yang akan disalurkan oleh Pemda. Berdasarkan data sementara, jumlah calon penerima sebanyak 9918 kepala keluarga (KK).

Wakil ketua satu DPRD Busel, Aliadi SP.d MM menjelaskan, angka ini nantinya akan kembali diserahkan di Dinas Sosial untuk dilakukan verifikasi ulang. Setelah diverifikasi kembali, jumlah calon penerima akan diketahui. Rencana rapat kerja berikutnya rencananya dijadwalkan pada Senin (04/05/2020) mendatang.

"Masih kroscek data untuk sementara dari Dinas Sosial berjumlah 9918 KK," ungkap ketua DPD Hanura Busel itu.

Legislator tiga periode ini mengatakan, rapat kerja tersebut menghasilkan beberapa kesimpulan. Pertama, pada pertemuan berikutnya data valid atau data yang telah terverifikasi calon penerima bantuan berupa sembako atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang menggunakan APBD maupun Dana Desa (DD) sudah ada.

Kemudian, satu Kepala Keluarga (KK) mendapat bantuan langsung sebesar Rp 600 ribu selama tiga bulan. Terkait dengan waktu penyerahan diupayakan April sampai Juni atau Mei sampai Juli.

Baca juga: Bintek DPRD Muna Dipotong Rp 1 M, Perjalanan Dinas dan Makan Minum Aman

Ia berharap, bantuan ini secepatnya dicairkan kepada masyarakat. Entah itu dalam bentuk barang atau dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT).

"Sebab masyarakat ini juga berharap. Jadi harapan saya, bantuan ini secepatnya disalurkan," harap putra Batu atas itu.

Berdasarkan penelusuran telisik.id, dana yang telah disiapkan Pemerintah Busel dalam pencegahan COVID-19 atau virus Corona ini berjumlah Rp 31.969.869.220. Angka ini diambil berdasarkan laporan penyesuaian Badan Keuangan Busel sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor: 35 tahun 2020 tentang penyesuaian anggaran dengan rincian:

1. Belanja pegawai

-APBD awal berjumlah Rp 31.099.011.287

-Setelah penyesuaian menjadi Rp 31.099.011.287

2. Belanja barang dan jasa (barjas)

-APBD awal berjumlah Rp 186.260.749.016

-Setelah penyesuaian Rp 70.170.785.197,64

3. Belanja modal

-APBD awal berjumlah Rp 283.150.857.490

-Setelah penyesuaian Rp 114.925.356.245

Rincian anggaran ini diambil dari 40 pos yang terdiri dari dinas dan badan lingkup Pemda Busel termasuk kecamatan kecuali sekretariat daerah dan DPRD.

Reporter: Deni Djohan

Editor: Sumarlin