Canggih, Smartphone di Masa Depan Bisa Deteksi Virus COVID-19

Selasa, 13 April 2021  /  10:13 pm

Ilustrasi smartphone. Foto: Repro Suara.com

JAKARTA, TELISIK.ID - Tim ilmuwan asal Amerika Serikat berhasil menemukan sebuah konsep masa depan untuk smartphone, yakni mengembangkan sebuah sensor smartphone yang bisa melacak partikel COVID-19.

Dikutip dari Suara.com jaringanTelisik.id, penelitian yang dilakukan oleh General Electric (GE) Research asal Amerika Serikat ini telah dilakukan selama satu dekade.

Mereka mengklaim dapat menyempurnakan smartphone tersebut untuk mengisolasi partikel virus tanpa adanya gangguan dari elemen lain.

"Sensor kami seperti anjing pelacak. Kami melatih mereka untuk mendeteksi hal tertentu, dan mereka mampu melakukannya dengan baik tanpa dipengaruhi oleh hal (partikel) lain," kata Radislav Potyrailo selaku Peneliti di GE Research, dikutip dari Engadget, Senin (12/4/2021).

Selain itu, tim peneliti di GE Research ini juga baru saja mendapatkan dana dari National Institutes of Health atau Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat, untuk mengembangkan sensor kecil yang dapat disematkan di ponsel.

Selain itu, tim peneliti di GE Research ini juga baru saja mendapatkan dana dari National Institutes of Health atau Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat, untuk mengembangkan sensor kecil yang dapat disematkan di ponsel.

Sensor tersebut akan difungsikan sebagai pendeteksi COVID-19.

Baca Juga: Awas, Hacker Bisa Blokir Akun WhatsApp Hanya dengan Nomor Telepon

Mereka juga mengklaim bahwa sensor ini memiliki kemampuan mendeteksi yang sama dengan alat detector yang biasa digunakan di laboratorium.

Dengan bantuan dana tersebut, tim peneliti akan menghabiskan dua tahun ke depan untuk menyempurnakan sensor seukuran ujung jari dengan harapan menempatkannya di dalam perangkat.

Sensor ini tak hanya ditempatkan di smartphone, namun juga diperuntukkan untuk smartwatch ataupun gadget yang terpasang di dinding.

Meskipun belum ada jaminan apakah sensor ini bakal benar digunakan untuk perangkat Android atau iPhone, namun ini bisa menjadi solusi bagaimana sensor menjadi lapisan perlindungan tambahan terhadap virus corona. (C)

Reporter: Haerani Hambali

Editor: Fitrah Nugraha