Kerusuhan di PT VDNI Tak Pengaruhi Investasi

Selasa, 22 Desember 2020  /  11:01 am

Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara (kiri). Foto: Muh. Surya Putra/Telisik

KONAWE, TELISIK.ID - Kerusuhan yang terjadi di perusahaan tambang pemurnian nikel PT VDNI dan PT OSS Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe beberapa waktu lalu, menyita perhatian pemerintah baik pusat maupun daerah.

Tak hanya itu, tentunya akan berpengaruh terhadap minat para investor untuk berinvestasi di dua perusahaan tambang yang ada di bumi lumbung beras itu.

Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara menjelaskan, pasca kerusuhan yang terjadi, kondisi sekarang telah kondusif dan tak mempengaruhi iklim investasi di Kabupaten Konawe.

Faktor keamanan menjadi hal yang sangat penting bagi dunia investasi. Investor akan ragu berinvestasi jika dalam satu suatu daerah atau perusahaan tidak kondusif.

Baca juga: Demo Ricuh di Bawaslu Tak Kantongi Izin

"Iya keadaannya sekarang sudah kondusif, untuk ke depan tidak boleh lagi ada anarkisme dan kekerasan di dalam kawasan itu," ungkapnya, Selasa (22/12/2020).

Ia mengharapkan, investasi di Konawe nantinya dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan mengurangi pengangguran karena banyaknya penerimaan tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan.

"Itu keinginan kita, dan patut kita jaga kawasan VDNI tetap kondusif, kemudian bisa menggerakkan ekonomi lokal. Akhirnya bisa memberikan multiplayer effect terhadap ekenomi Kabupaten Konawe, Sultra dan Indonesia secara luas," terangnya. (B)

Reporter: Muh. Surya Putra

Editor: Haerani Hambali