Kini Sinonggi Ada Dalam Kemasan Instan

Kamis, 09 Februari 2023  /  4:50 pm

Tim mahasiswa UHO menciptakan produk makanan dari olahan sinonggi, makanan khas suku Tolaki Sulawesi Tenggara menjadi makanan instan cepat saji. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Sembilan orang mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menciptakan produk makanan capat saji dengan olahan sinonggi atau songgi yang merupakan makanan khas suku Tolaki, Sulawesi Tenggara.

Sinonggi sendiri terbuat dari pati sari sagu yang dikentalkan dengan cara menyiram dengan air panas secukupnya sambil diaduk/diputar secara perlahan hingga mengental.

Ketua pengelola produk sinonggi kemasan, Ahmad Kamrullah Aras mengatakan, awal mula membuat songgi kemasan, terinspirasi dari cerita dosen pembimbing selama kuliah, susahnya mendapatkan sagu di area Indonesia Barat.

Baca Juga: Demi Hindari Razia Pengendara Bermotor Pilih Alternatif Ini

Selain itu pengiriman sagu yang terbilang cukup sulit karena kemasannya yang kurang higenis dan dari pengalaman pribadi sebagai anak kos-kosan yang ingin makan songgi dalam skala kecil. Karena umumnya songgi dibuat hanya saat acara kumpul atau rapat saja.

"Proses produksinya, kami mengolah sagu dari mitra kami di Desa Galu menggunakan pengering dengan teknologi blower, tujuannya untuk mengurangi kadar air dari sagunya. Selanjutnya kami juga meracik bumbu kering dan pasta kuahnya," ujar Ahmad.

Proyek pengemasan songgi itu dibantu pendanaan dari Pertamina Foundation melalui programnya bernama PF MUDA, untuk mewujudkan inovasi di Desa Galu Kecamatan Anggalomoare, Kabupaten Konawe.

Pemasaran songgi ini sudah dimulai dari akhir Desember 2022 dan saat ini sudah laris terjual hingga wilayah Jawa Timur, Yogyakarta dan Pulau Jawa.

Saat ini penjualan dilakukan via online maupun offline. Untuk online bisa didapatkan pada tiktokshop (https://vt.tiktok.com/ZS8DX88Qg/), shoope (https://shp.ee/sxyvaqw),  Instagram dan Facebook (songgi_skib). Sedangkan untuk penjualan offline saat ini baru ada di Raisya craft.

Baca Juga: Potensi Spot Wisata Bukti Alang-alang di Kota Kendari

Salah satu warga Kota Kendari, Rusniati mengatakan, adanya produk tersebut masyarakat yang ingin menjadikan songgi sebagai oleh-oleh sudah bisa didapatkan dengan mudah.

"Anak muda ini inspiratif sekali, mereka bisa menciptakan produk makanan yang dapat mempermudah masyarakat," ujar Rusniati.

Selain itu, salah satu mahasiswa UHO, Awaludin juga mengapresiasi produk ciptaan seniornya di universitas.

"Sekarang kita bisa makan songgi walaupun lagi sendiri, tidak perlu rame-rame lagi karena sudah ada songgi dalam ukuran kecil yang gampang dimasak di kos," ucapnya. (A)

Penulis: Wa Ode Ria Ika Hasana

Editor: Kardin 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS