Kota Kendari Masuk Tahap Tiga Program Sekolah Penggerak Kemendikbud

Rabu, 23 Februari 2022  /  4:44 pm

Suasana sosialisasi Program Sekolah Penggerak (PSP). Foto: Muhammad Ilwanto/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Program Sekolah Penggerak (PSP) yang dirancang oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), kini sudah memasuki tahap tiga.

Di mana tahap ketiga ini, Kota Kendari ditetapkan sebagai kota penggerak, sehingga wajib untuk  menerapkan PSP di seluruh satuan pendidikan mulai dari jenjang TK, SD, dan SMP.

Program Sekolah Penggerak sendiri merupakan upaya untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia, dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila.

Dan berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).

Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Dikmudora Kota Kendari, Muchdar Alimin, M.Pd, mengatakan, Sekolah Penggerak ini ditujukan bagi seluruh kepala sekolah, yang harus mendaftar terlebih dahulu menjadi peserta Sekolah Penggerak.

"Jadi hari ini kita jelaskan masalah teknisnya, bagaimana cara mendaftar Sekolah Penggerak, melibatkan seluruh kepala sekolah tingkat TK sampai SMP. Karena nanti akan diseleksi, siapa yang layak jadi Sekolah Penggerak," ungkapnya saat ditemui Rabu (23/2/2022).

Ia mengatakan, pendaftaran Sekolah Penggerak ini dilakukan mulai dari tanggal 27 Januari sampai 28 Februari mendatang. Di mana seluruh jenjang sekolah itu diwajibkan untuk mengikuti Sekolah Penggerak.

"Kami wajibkan semuanya harus bisa ikut serta, karena Sekolah Penggerak ini sangat bagus. Sekolah yang dinyatakan lulus,  akan langsung diberikan bantuan oleh kementerian, baik berupa finansial dan peningkata kualitas guru. Yang tentunya itu akan memberikan manfaat yang sangat baik bagi kemajuan pendidikan di Sultra. Semakin banyak sekolah yang berkualitas, maka akan semakin baik tingkat pendidikan di suatu daerah," katanya.

Baca Juga: Singkirkan Ratusan Peserta, MTs Ummusshabri Sabet Juara Umum di I-Smart Competition 2022

Kasi Kurikulum dan Penilaian Dikmudora Kendari, Iran menjelaskan, terkait masalah teknis untuk pendaftaran PSP, pihak Dikmudora Kendari hanya memfasilitasi sekolah untuk ikut program ini.

"Kita hanya fasilitas dan memberikan informasi terkait proses pendaftaran. Selebihnya pihak sekolah yang menjalankan dan mengikuti proses program Sekolah Penggerak itu," ungkapnya.

Ia menyebutkan, untuk proses seleksi, ada beberapa tahapan yang harus diikuti oleh para kepala sekolah.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas SDM, PB HMI Gelar Sekolah Kader Energi, Migas dan Minerba

"Pertama ada seleksi tahap satu yaitu pendaftaran yang meliputi registrasi, pengisian biodata, pengisian esai, dan unggahan dokumen, yang akan diumumkan pada tanggal 4 April," jelasnya.

Kemudian seleksi tahap dua yaitu simulasi mengajar dan wawancara yang dijadwalkan mulai dari tanggal 9 April sampai 11 Juni.

20 Juni sampai 4 Juli verifikasi dan validasi data serta penilaian seleksi tahap dua. Dan 7 Juli sampai 14 Juli pleno kelulusan. (B)

Reporter: Muhammad Ilwanto

Editor: Haerani Hambali