Tingkatkan Kualitas SDM, PB HMI Gelar Sekolah Kader Energi, Migas dan Minerba

Musdar, telisik indonesia
Selasa, 22 Februari 2022
0 dilihat
Tingkatkan Kualitas SDM, PB HMI Gelar Sekolah Kader Energi, Migas dan Minerba
Suasana SKEMA HMI 2022. Foto: Musdar/Telisik

" Sumber daya alam (SDA) baik energi, migas dan minerba di Indonesia, patut diapresiasi atas ketersediaannya yang begitu luar biasa "

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggelar Sekolah Kader Energi, Migas dan Minerba (SKEMA) di salah satu hotel di Konawe Selatan (Konsel), 22-27 Februari 2022.

Ketua Bidang Pembangunan Energi, Migas dan Minerba PB HMI, M Ikram Pelesa mengatakan, SKEMA HMI 2022 merupakan program kerja nasional PB HMI yang dilaksanakan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) unggul di berbagai sektor, utamanya pada pengawasan atau advokasi di sektor energi, migas dan minerba.

Sebab menurutnya, sumber daya alam (SDA) baik energi, migas dan minerba di Indonesia, patut diapresiasi atas ketersediaannya yang begitu luar biasa.

Sehingga perlu pengawasan yang begitu ekstra agar, SDA ini dapat dirasakan segera utuh baik negara maupun masyarakat Indonesia secara menyeluruh.

Pasalnya, jika berkaca pada pengawasan dari instansi pemerintah dan aparat penegak hukum di Indonesia, bisa dikata belum memberikan satu gambaran keberhasilan yang dapat menjadi satu rujukan.

Sehingga, PB HMI melalui Bidang Pembangunan Energi, Migas dan Minerba, berkomitmen menyediakan kader-kader dengan kualitas unggul guna membantu pemerintah dalam menata kebijakan.

"Menyediakan SDM unggul yang siap pakai jika dibutuhkan pemerintah dalam koneksi antara pemerintah dan masyarakat sebagai sasaran kebijakan," ungkap Ikram Pelesa.

Berikutnya lanjut Ikram Pelesa, tujuan lain kegiatan SKEMA HMI ini yakni menggelorakan kembali bahwa pentingnya pembentukan satuan tugas (Satgas) terpadu pengawasan tambang ilegal.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Menuju Kampus Unggul, UMW Fokus Peningkatan Akreditasi

Satgas terpadu pengawasan tambang ilegal meliputi kepolisian, Kementerian ESDM, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

"Jadi dikomparasikan menjadi satu bagian tak terpisahkan. Gunanya apa, supaya tidak ada lagi peran tindih di sini. Sehingga dapat lebih fokus lagi terhadap fungsi pengawasan dan penindakan. Ini bukan lain adalah upaya kita menjaga cadangan SDA kita," jelasnya.

Tempat sama, Ketua Panita Skema HMI 2022, Eko Hasmawan Baso mengatakan, selama penyelengaraan SKEMA kader-kader HMI yang mengikuti kelas, bakal menerima materi dari beberapa stackholder terkait.

Baca Juga: Mahasiswa Unsultra Raih Juara di Ajang Student Exchange Internasional

Eko menyebutkan yang menjadi pemateri dalam SKEMA antara lain dari pihak ESDM, KLHK, kepolisian, Walhi dan beberapa NGO (Non-Governmental Organization) yang berkaitan dengan tema kegiatan.

Eko mengaku, pihaknya baru pertama kali menggelar sekolah kelas energi, migas dan minerba pada kepengurusan PB HMI periode 2022-2023.

"Sudah banyak kelas, tapi fokus ke demokrasi. Namun untuk konsentrasi membangun gagasan soal pengembangan SDA baru pertama," ucapnya.

Untuk diketahui SKEMA HMI 2022 dibuka oleh Ketua Umum PB HMI Raihan Ariatama secara virtual. (B)

Reporter: Musdar

Editor: Kardin

Baca Juga