Mahasiswa UI Ciptakan Parfum 1.000 Aroma
reporter
Selasa, 04 April 2023 / 1:02 pm
JAKARTA, TELISIK.ID - Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) menciptakan parfum inovasi baru. Pasalnya parfum ini diklaim miliki 1.000 aroma. Parfum tersebut dibuat dengan menginovasikan sistem app dan perangkat Personalized Perfumery System (PERFY) yang bisa menghasilkan 1.000 aroma parfum bagi penggunanya.
Inovasi tiga mahasiswa Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik (DTE FT) UI ini menyabet juara nasional kompetisi tahunan L'Oréal Indonesia Brandstorm 2023 dan bersiap ke kompetisi tingkat internasional, menyisihkan lebih dari 1.600 mahasiswa dari universitas lain di Indonesia seperti dilansir dari Detik.com.
Sebagai juara, langkah mereka selanjutnya adalah ke panggung kompetisi di Eropa. Tim ini terdiri dari Alvin Filipi (DTE 2019), Julieta Hermawan (DTE 2019), dan Evelyn Velencia Febita (DTE 2020). Dalam merancang idenya ini, tim tersebut berada di bawah bimbingan dosen Program Studi Teknik Biomedik DTE FTUI, yaitu Dr. Eng. Mia Rizkinia, dan Siti Fauziyah Rahman.
Ide ini berawal dari hasil penelitian yang mengungkapkan bahwa 85 persen orang ingin tampil wangi saat berada di luar. Banyak yang memiliki koleksi parfum lebih dari satu dengan aroma berbeda untuk acara yang berbeda," ujar Mia Rizkinia, dilansir dari Sindonews.com.
Baca Juga: IAIN Kendari Terima Sertifikasi ISO Tingkatkan Mutu Standar Internasional
Baca Juga: Deretan Universitas Terbaik di Indonesia Versi Scimago Institutions Ranking 2023, Bisa Daftar SNBT
Hingga akhirnya tim mencetuskan ide membuat satu aplikasi parfum yang dapat menghasilkan wangi berbeda-beda tergantung pada pilihan pengguna. Mereka pun menggagas PERFY, yaitu sistem yang menggabungkan teknologi digital dan formulasi wewangian fisik untuk menawarkan sistem wewangian lebih lengkap kepada pengguna.
"PERFY memiliki dua keunggulan, yaitu dari segi aplikasi dan perangkat yang juga ramah untuk teman-teman difabel," lanjutnya.
PERFY App adalah aplikasi yang memanfaatkan kekuatan generatif AI untuk menawarkan pengalaman wewangian yang unik dan dipersonalisasi kepada penggunanya, kapan pun dan dimana pun dengan memanfaatkan Natural Language Processing (NLP) dan Generatif AI (GPT-4). (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS