Meski Boros Bahan Bakar, Motor Ini Masih Dicari
Reporter
Senin, 20 Februari 2023 / 3:02 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Suzuki Satria RU 120 2 masih menjadi motor legendaris yang digandrungi masyarakat Sulawesi Tenggara. Meskipun terkenal dengan pemakaian bahan bakar yang boros, motor ini tetap diminati oleh penggemar otomotif, orang tua hingga anak muda pecinta 2 tak di Kota Kendari.
Dalam beberapa tahun terakhir, Suzuki Satria RU 120 2 tak semakin langka. Hal ini membuat harganya melambung dan bisa tembus puluhan juta rupiah. Banyak kolektor dan penggemar motor yang rela merogoh kocek dalam-dalam untuk membeli motor yang menjadi idola mereka ini.
"Suzuki Satria RU 120 ini sangat sulit didapatkan, dan harganya semakin mahal. Tapi saya tetap mencari dan berusaha mendapatkan motor ini, karena saya sangat mencintai motor legendaris ini," ujar Ahmad Rifyal (34), seorang kolektor motor asal Kota Kendari, Minggu (19/2/2023).
Tidak hanya para kolektor, anak muda pecinta motor 2 tak juga masih mengidolakan Suzuki Satria RU 120. Meskipun banyak motor baru dengan teknologi yang lebih canggih, mereka tetap memilih motor yang sudah tidak diproduksi lagi ini karena memiliki ciri khas yang unik dan tampilan yang sporty.
Baca Juga: Motor Trail Ini Cocok untuk Pekerja Tambang
"Suzuki Satria RU 120 merupakan motor yang sangat keren dan mempunyai ciri khas tersendiri. Saya dan teman-teman komunitas sangat mengidolakan motor ini karena kami suka dengan tampilannya yang sporty dan kencang," kata Ridwan (21), seorang anggota komunitas motor 2 tak di Kota Kendari.
Sementara itu, seorang warga Kota Kendari, La Hasan (52) mengatakan bahwa ia masih memilih Suzuki Satria RU 120 sebagai kendaraan harian karena mesinnya yang tangguh dan awet.
Baca Juga: Meski Berasap, Motor ini Kembali Digandrungi di Kota Kendari
"Saya sudah menggunakan motor ini sejak lama, dan mesinnya masih sangat tangguh dan awet. Meskipun bahan bakarnya boros, tapi saya masih lebih memilih Suzuki Satria RU 120 sebagai kendaraan harian saya," ujarnya.
Suzuki Satria RU 120 masih menjadi motor legendaris yang tetap digandrungi oleh masyarakat di Kota Kendari. Meskipun sudah tidak diproduksi lagi, motor ini masih memiliki tempat tersendiri di hati para penggemarnya. (A)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS