Olimpiade Paris 2024: Fajar/Rian Bermain Nekat Lawan Wakil China, Gregoria Enggan Terbebani
Reporter
Kamis, 01 Agustus 2024 / 1:21 pm
Ganda putra bulutangkis Indonesia, Fajar Alfian/Rian Ardianto, bertemu Liang Wei Keng/Wang Chang asal China di perempat final Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Kamis (1/8/7/2024) petang WIB. Foto: PP PBSI
PARIS, TELISIK.ID – Dua harapan Indonesia dari bulutangkis Olimpiade Paris 2024, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Gregoria Mariska Tunjung, akan bertemu lawan yang tidak ringan di perempat final.
Fajar/Rian akan dihadang ganda kuat China yang menempati peringkat satu Badminton World Federation (BWF) atau Federasi Bulutangkis Dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang, di Porte de la Chapelle Arena, Kamis (1/8/2024) petang pukul 18:00 WIB.
Dua pasangan sudah sering bertemu di berbagai kejuaran bulutangkis BWF Tour. Berdasarkan catatan, dari delapan kali pertemuan, Wei/Chang sementara unggul 5-3 atas Fajar/Rian.
Namun, saat pertemuan terakhir Mei lalu, pada babak perempat final Singapore Open 2024, Fajar/Rian mengalahkan Wei/Chang dengan straight game 21-17, 21-9. Fajar/Rian menyatakan sudah siap menghadapi siapa pun lawan.
Pasangan peringkat ke-7 dunia ini menilai Olimpiade suasananya berbeda dengan BWF Tour karena selalu terjadi kejutan oleh pemain-pemain non unggulan.
“Harus siap dalam segala hal dan harus bermain lebih berani dan nekat. Lawan siapa pun kami harus siap. Di fase knockout (fase gugur, red) sudah setara semua levelnya. Sehingga teknis, fisik, dan mental harus terus dijaga,” ujar Rian.
Peluang Fajar/Rian untuk melaju ke semi final tetap terbuka walau tidak mudah. Sementara Wei/Chang kendati diunggulkan juga memikul beban sebagai peringkat satu dunia.
Bila menang atas Wei/Chang, Fajar/Rian masih harus melalui jalan terjal karena akan bertemu lagi dengan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, juara Grup C, atau wakil Malaysia yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang merupakan runner-up Grup A.
Dalam pertandingan perempat final lainnya, peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 asal Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin, ditantang ganda Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren.
Kemudian ganda Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, melawan juara dunia 2023 asal Korea Selatan, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Nomor tunggal putri Indonesia juga menaruh harapan bisa menyumbangkan medali lewat Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria di perdelapan final atau 16 besar bertemu tunggal Korea Selatan, Kim Ga Eun, pada Jumat (2/8/2024) dinihari pukul 00:30 WIB.
Menghadapi lawan berperingkat 17 BWF atau sembilan peringkat di bawahnya, Gregoria menegaskan tidak ingin lengah. Walau tidak pernah menelan kekalahan dalam delapan pertemuan kontra Kim, Gregoria akan bermain lepas dan fokus.
Baca Juga: Olimpiade Paris 2024: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Tersingkir dengan Tiga Kekalahan Beruntun
“Untuk melawan Kim Ga Eun, saya mencoba tidak mau terlalu terbebani dengan memikirkan banyak hal. Saya tidak mau anggap saya pernah menang lawan dia, saya anggap 0-0 lagi tapi saya mau menang,” kata Gregoria.
Gregoria mengatakan, dirinya akan mempersiapkan segalanya mulai dari fisik, teknik, dan mental. Walau tampil sebagai juara grup berkat dua kemenangan, Gregoria mengaku masih belum puas dengan permainannya.
“Saya senang bisa menang dan melangkah ke babak 16 besar tapi jujur saya kurang puas dengan permainan saya. Saya ingin bermain lebih baik dan lebih bagus menghadapi semuanya di pertandingan ke depan,” ujarnya. (C)
Penulis: Mustaqim
Editor: Haerani
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS