Penukaran Uang Baru BI 2025 Diwajibkan Daftar Online, Ini Link Akses dan Caranya

Ahmad Jaelani

Reporter

Jumat, 28 Februari 2025  /  1:47 pm

Bank Indonesia mewajibkan pendaftaran online untuk menukar uang baru Lebaran 2025. Foto: Repro Tribunnews

JAKARTA, TELISIK.ID - Bank Indonesia (BI) akan membuka layanan penukaran uang baru melalui program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi).

Program ini berlangsung pada 3-27 Maret 2025 untuk memenuhi kebutuhan uang tunai masyarakat selama Lebaran.

Deputi Gubernur BI Doni Primanto Joewono menyampaikan bahwa program ini penting karena permintaan uang tunai meningkat signifikan menjelang Idul Fitri.

Tahun ini, masyarakat diwajibkan mendaftar secara online sebelum melakukan penukaran uang baru di kas keliling BI. BI juga meningkatkan batas penukaran uang menjadi Rp 4,3 juta per orang dari sebelumnya Rp 4 juta.

"Jadi, ini suatu momen yang sangat penting untuk mendistribusikan uang tunai," ujar Doni dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Kontan, Jumat (28/2/2025).

Doni menegaskan bahwa seluruh masyarakat yang ingin menukarkan uang harus mendaftar melalui laman PINTAR BI. Hal ini bertujuan untuk menghindari antrean panjang dan memastikan proses berjalan lebih tertib.

Baca Juga: Edaran Koin Seri TE Rp10.000 dan Rp150.000 Harga Puluhan Juta Dicabut, Bisa Ditukar di BI hingga 2035

"Untuk mengurangi crowded (keramaian), kami tidak lagi terima gross, istilahnya jadi orang datang langsung (menukar uang) tanpa (mendaftar online) gitu (tidak bisa), tapi diwajibkan masuk ke aplikasi Pintar kami, pintar.bi.go.id," jelas Doni.

Masyarakat yang telah mendaftar akan mendapatkan bukti pemesanan layanan penukaran uang Rupiah. Bukti ini berisi kode pemesanan, nama penukar, lokasi, jadwal, dan jumlah uang yang akan ditukarkan.

Masyarakat wajib datang sesuai dengan waktu yang tertera dan membawa uang Rupiah dalam jumlah pas. Uang harus sudah dikelompokkan berdasarkan jenis pecahan dan tahun emisi serta disusun searah.

Lokasi dan Jenis Layanan Penukaran Uang

BI telah menyiapkan 4.000 lokasi penukaran uang baru yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Dari jumlah tersebut, 1.200 lokasi dikelola langsung oleh BI, sementara sisanya bekerja sama dengan perbankan.

"Kegiatan penukaran uang tersebut akan dilaksanakan di 4.000 lokasi, dengan 1.200 lokasi dikelola oleh BI dan sisanya bekerjasama dengan pihak perbankan," papar Doni.

BI juga menyediakan tiga jenis layanan penukaran uang untuk masyarakat:

Baca Juga: Hukum Tukar Uang Baru, Riba Bila Lakukan Ini

1. Penukaran Uang Keliling Reguler

Layanan ini dilakukan dengan mendatangi tempat-tempat ibadah dan lokasi strategis lainnya.

2. Layanan Penukaran Uang Bersama Perbankan

Masyarakat dapat menukarkan uang baru di bank yang bekerja sama dengan BI.

3. Layanan Penukaran Uang Tematik

Program ini diselenggarakan di lokasi-lokasi tertentu yang telah ditetapkan oleh BI.

Dengan sistem pendaftaran online ini, BI berharap proses penukaran uang berjalan lebih efektif dan teratur. Masyarakat diimbau untuk segera mendaftar sebelum kuota penuh agar dapat menikmati layanan ini tanpa kendala. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TOPICS