Perumda Belum Tentukan Besaran Tarif Sewa Pedagang di Tambat Labuh Kendari
Reporter
Senin, 07 Februari 2022 / 11:24 am
KENDARI, TELISIK.ID - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Kota Kendari mengklarifikasi kabar naiknya tarif sewa dari Rp 100 ribu menjadi Rp 500 ribu per bulan bagi para pedagang di kawasan Tambat Labuh.
Direktur Operasional (Dirops) Perumda Kota Kendari, Agung Hari Bowo mengatakan, Perumda sebagai pengelola Tambat Labuh belum menentukan besaran tarif sewa.
Hal itu dikarenakan Perumda akan melihat dulu bagaimana tingkat pengunjung pasca Pemerintah Kota Kendari meresmikan wahana bermain yang berada dalam kawasan Tambat Labuh.
Agung menerangkan, sebelum Perumda menentukan besaran tarif, pihaknya memberikan subsidi tarif sewa kepada pedagang selama satu hingga dua bulan pertama pasca peresmian.
"Kisarannya di bawah Rp 500 ribu," kata Agung Hari Bowo, Senin (7/2/2022).
Agung menjelaskan, setelah dua bulan berjalan, Perumda akan kembali melihat dulu tingkat pendapatan para pedagang.
"Kita mau melihat dulu apakah laku atau enggak. Tapi dengan penambahan fasilitas, saya yakin pengunjung akan naik," jelasnya.
Sebelumnya seorang pedagang Tambat Labuh Irwan mengatakan, pihaknya tidak menerima apabila Perumda menetapkan tarif sewa sebesar Rp 500 per bulan.
Baca Juga: Ikuti Jejak Orang Tua, Pemuda Ini Buka Usaha Warung Mobil
"Yang Rp 100 ribu saja kami nunggak apalagi Rp 500 ribu," ungkapnya.
Pedagang lainnya yang enggan menyebutkan namanya menuturkan, dirinya tidak setuju dengan kenaikan tarif sewa. Sebab keuntungan yang mereka dapatkan tidak seberapa.
Ia menuturkan, meskipun Pemerintah Kota menghadirkan wahana bermain, tidak serta merta langsung membuat pembeli meningkat. Karena menurutnya, pengunjung cenderung datang hanya untuk berfoto bukan untuk berbelanja.
"Masuk berfotoji palingan," katanya.
Baca Juga: Terpukau, Ketua PWI Pusat: "Pembukaan Pameran HPN Surprise Buat Saya"
Diketahui, Pemerintah Kota Kendari sukses menghadirkan wahana baru di area Tambat Labuh yang berlokasi di Jalan H Alala, Kelurahan Tipulu, Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Selain jembatan kaca Anjungan Teluk Kendari, ada juga tiga wahana baru yaitu bianglala, komedi putar, dan wahana kapal terbang. (A)
Reporter: Musdar
Editor: Haerani HambaliĀ