Pinjaman PEN Cair, Pekerjaan Fisik di Muna Dikebut

Sunaryo

Reporter Muna

Minggu, 22 Agustus 2021  /  3:17 pm

Bupati Muna, LM Rusman Emba. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna saat ini tengah menunggu penandatangan memorandum of understanding (MoU) dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

MoU tersebut terkait pinjaman melalui program pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp 290 miliar.

Bila tak ada aral melintang, nota kesepahaman itu akan diteken pada akhir bulan Agustus ini. Setelah prosesnya selesai, dana pinjaman akan langsung dicairkan.

"Kita tinggal menunggu saja (penandatangan MoU). Informasinya dalam waktu dekat," kata Bupati Muna, LM Rusman Emba, Minggu (22/8/2021).

Baca juga: Vaksinasi Bersyarat KTP, Bagaimana Nasib Warga yang Belum Miliki KTP?

Baca juga: Sediakan 25 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, NasDem Bidik Ponpes di Jatim

Dana pinjaman tersebut akan digunakan untuk pembagunan infrastruktur yang meliputi, jalan, air bersih, gedung serba guna, lampu jalan, pasar, pabrik jagung, tempat penampungan ikan (TPI), pengadaan armada pengangkut sampah, dan rehabilitasi taman makam pahlawan.

Rusman Emba yang juga mantan senator DPD-RI itu memastikan untuk pekerjaan fisik akan dikebut. Pekerjaannya akan dituntaskan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan.

"Perencanaan sudah selesai, makanya begitu dananya cair, pekerjaannya kita kebut," terangnya.

Rencana awal Pemkab mengusulkan pinjaman sebesar Rp 401 miliar.  Namun, dalam perjalanannya harus dikurangi sebesar Rp 111 miliar akibat Pemkab tidak menyanggupi ambang batas kemampuan pelunasan utang (DSR).

"Dengan adanya pinjaman Rp 290 miliar itu sangat membantu pembangunan di daerah ditengah pandemi COVID-19," pungkasnya. (C)

Reporter: Sunaryo

Editor: Fitrah Nugraha