Segini Harga Hotel di Mekah dan Madinah Jelang 10 Hari Terakhir Ramadan

Adinda Septia Putri

reporter

Selasa, 11 April 2023  /  6:22 am

Jelang 10 hari terakhir bulan Ramadan, tarif hotel di Mekah dan Madinah naik drastis. Foto: Repro Sindonews.com

MAKKAH, TELISIK.ID - Hotel atau penginapan jadi akomodasi penting yang wajib disisihkan budgetnya saat Anda mengunjungi kota Mekah dan Madinah untuk ibadah haji maupun umrah.

Dilansir dari International.sindonews.com, pada awal bulan Ramadan tahun ini, pemerintah mencatat ada lebih dari 9 juta jemaah yang berkunjung ke Masjid Nabawi, Madinah. Sementara itu, jumlah pengunjung Mekah yang tercatat memanfaatkan fasilitas bus adalah 1,9 juta orang pada minggu pertama Ramadan.

Lantas, bagaimana perbandingan harga hotel di Mekah dan Madinah dalam 10 hari terakhir Ramadan dengan hari biasa? Berikut informasinya.

Hotel di Mekah

Selain dikenal sebagai kota yang menjadi tujuan ibadah umat Islam dari seluruh penjuru dunia, Mekah juga terkenal dengan jumlah hotelnya yang sangat melimpah. Laman Zawya menyebut, pada 2019, kota ini memiliki setidaknya 1.100 unit hotel yang tersebar di seluruh penjuru kota.

Sementara jumlah hotel di Arab Saudi mencapai 2.621 pada 2019. Namun, hotel-hotel di Mekah memang banyak terkonsentrasi di sekitar Masjidilharam. Para jemaah bebas memilih jenis hotel yang akan menjadi lokasi menginap. Mulai dari hotel bintang 1 hingga bintang 5, semua tersedia di Mekah.

Baca Juga: Arab Saudi Imbau Jemaah Umrah Tak Bawa Barang Mewah dan Uang Tunai

Dikutip dari Buddyku.com, tingkat hunian hotel di Mekah melonjak 80 persen selama Ramadan 2023 seiring membludaknya jamaah umrah yang melangsungkan ibadah di Tanah Suci. Harga hotel pun mengalami kenaikan dua kali lipat karena banyaknya permintaan terutama pada 10 hari terakhir bulan puasa.

Melansir Saudi Gazette, banyak dari umat Muslim ingin sekali memaksimalkan ibadah serta menghabiskan Ramadan di Mekah atau di Madinah. Hal inilah yang membuat okupansi hotel mengalami peningkatan.

Adapun tarif kamar hotel di area pusat Mekah selama 10 hari terakhir Ramadan berkisar antara SR3.000 atau Rp 11 juta per hari dan SR9.000 atau sekitar Rp 35 juta per hari. Kenaikan harga hotel yang sangat besar tersebut terjadi setelah pandemi COVID-19.

Bahkan, harga kamar di area tengah Mekah yang dulu berkisar SR35.000 -SR55.000 atau sekitar Rp 139 juta-Rp 219 juta, kini melonjak menjadi SR45.000-SR90.000 atau sekitar Rp 179 juta- Rp 358 juta untuk 10 hari terakhir Ramadan.

Tingginya kenaikan harga tersebut disebabkan oleh lonjakan pengunjung setelah pelonggaran visa dan fasilitas yang diberikan oleh Arab Saudi kepada jemaah dari luar negeri.

Hotel di Madinah

Selain Mekah, kota Madinah juga menjadi tujuan ibadah sekaligus menginap umat Muslim dunia. Serupa dengan Mekah, hotel-hotel di Madinah juga tersedia cukup lengkap sampai bintang 5.

Beberapa hotel bintang 5 yang terkenal di Madinah adalah The Oberoi Madina, Mysk Touch Al Balad Rawafed Hotel, dan Faraj Almadina Hotel. Pada 10 hari menjelang berakhirnya Ramadan, hotel-hotel di Madinah juga terpantau memiliki tarif cukup mahal.

Baca Juga: Aturan Ramadan Arab Saudi Picu Kontroversi, Batasi Azan hingga Larang Anak ke Masjid

Tim Litbang memantau situs pemesanan hotel online, tarif termurah ada di angka 222,94 riyal atau Rp 894 ribu per kamar per malam. Sementara, harga kamar hotel termahalnya adalah 5.750 riyal atau Rp 22,8 juta per kamar per malam.

Harga lebih murah bisa didapat setelah Ramadan. Pengunjung bisa mendapatkan kamar dengan harga termurah yakni 136,02 riyal atau sekitar Rp 540 ribu per kamar per malamnya.

Untuk harga kamar paling mahal ada di angka 21 ribu riyal atau Rp 8,7 juta saja. Dari perbandingan di atas, selisih harga kamar hotel antara 10 hari terakhir Ramadan dengan hari biasa mencapai Rp 300 ribu hingga Rp 14 juta. (C)

Penulis: Adinda Septia Putri

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS