Sekolah Kejuruan Segera Dibangun di Pulau Tiga Muna Barat

Putri Wulandari

Reporter Muna Barat

Rabu, 09 Agustus 2023  /  11:13 am

Brigadir Andrias saat mengunjungi masyarakat Desa Bero terkait rencana pembangunan sekolah tingkat SMA sederajat. Foto: Ist.

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Belum adanya gedung Sekolah Menengah Atas (SMA) di Desa Bero, Pulau Tiga, Kecamatan Tiworo Utara, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara, menjadi salah satu penyebab utama banyaknya peserta didik yang putus sekolah.

Hal ini menyebabkan beberapa tokoh masyarakat terketuk untuk membangun sekolah tingkat SMA sederajat di wilayah tersebut.

Desa Bero atau biasa orang mengenal dengan Pulau Tiga, merupakan salah satu pulau yang secara administratif terletak di Kecamatan Tiworo Utara, Kabupaten Muna Barat.

Namun jarak tempuh untuk masyarakat yang ada wilayah tersebut ke wilayah daratan di Muna Barat menghabiskan waktu hingga kurang lebih satu setengah jam.

Hal ini menjadikan keluhan tersendiri bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan publik, terlebih dalam mendapatkan fasilitas kesehatan dan pendidikan.

Untuk itu, pemerintah daerah telah berupaya untuk meningkatkan dan memberikan fasilitas kesehatan dan pendidikan, yang dapat dilihat dari ditingkatkannya status puskesmas di Desa Bero menjadi puskesmas rawat inap, dan beberapa sekolah dari tingkat SD hingga SMP.

Baca Juga: Krisis SMA dan SMK, Pemprov Jatim Bangun 5 Sekolah Kejuruan

Namun menariknya di pulau tersebut, peserta didik dari jenjang SMP yang akan melanjutkan ke jenjang selanjutnya harus bersekolah ke Kecamatan Tinanggea, Konawe Selatan, pasalnya jarak tempuh ke Tinanggea lebih cepat dibandingkan ke wilayah darat yang ada di Muna Barat.

Karena jarak yang cukup jauh itulah, banyak anak atau peserta didik yang ada di pulau tersebut putus sekolah.

Melihat keadaan seperti itu, salah satu anggota Polsek Tiworo Tengah, Brigadir Andrias terketuk untuk mendirikan sekolah swasta tingkat SMA sederajat di pulau tersebut.

Andrias mengatakan, jika melihat kondisi di pulau itu, yang mana hanya ada sekolah SD dan SMP sebagai penunjang fasilitas pendidikan untuk lima desa yang ada di Kecamatan Tiworo Utara, khususnya di wilayah kepulauan.

"Lima desa itu yakni Desa Tasipi, Desa Mandike, Desa Tiga, Desa Bero, Desa Santigi, sebab jarak tempuhnya hanya beberapa menit ke pulau tersebut," ungkapnya, Rabu (9/8/2023).

Andrias katakan, sekolah yang akan dibangun ini berupa sekolah kejuruan yang sesuai dengan suasana di wilayah itu yakni SMK Maritim.

Untuk itu, niatnya untuk membangun sekolah ini telah disampaikan kepada pemerintah kecamatan, desa, masyarakat bahkan wakil DPRD Muna Barat, H. Uking Djassa, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, serta anggota DPR RI.

Pembangunan sekolah kejuruan itu mendapatkan respon positif dan dukungan dari berbagai pihak, seperti dukungan fasilitas dan saat berjalannya nanti sekolah tersebut.

Mengingat ini sejalan dengan UUD 1945, maka pembangunan sekolah kejuruan ini akan dilaksanakan sehingga ia turut berpartisipasi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Baca Juga: Jadi Sekolah Favorit, Intip Jalur Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN 1 Batauga Buton Selatan

Sementara itu, Camat Tiworo Tengah, Asri turut menyambut baik pembangunan sekolah tersebut, pasalnya ini berjalan sesuai dengan program pemerintah yakni wajib belajar 12 tahun.

"Saya mendukung penuh, asal semua sesuai dengan regulasinya, dan dalam pembangunan sekolah ini saya kira sangat baik," ungkapnya.

Terlebih dengan keadaan di wilayah kepulauan, dimana masyarakat untuk menyekolahkan anaknya harus mengeluarkan biaya lebih sebab jarak tempuh ke sekolah sangat jauh jika ke wilayah daratan Muna Barat.

Olehnya itu, diharapkan dengan adanya sekolah kejuruan yang setara dengan SMA mampu meningkatkan dan memberi motivasi anak di wilayah pulau untuk giat bersekolah. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS