Stikes Pelita Ibu Siap Berbenah di 2023

Senin, 13 Februari 2023  /  7:55 pm

Rapat kerja Stikes Pelita Ibu Kendari untuk mengevaluasi dan meningkatkan kinerja akademik 2023. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Evaluasi pada suatu lembaga pendidikan perlu dilakukan demi meningkatkan kualitas pendidikan di tempat tersebut. Kualitas pendidikan yang baik akan melahirkan generasi muda yang punya SDM bermutu.

Stikes Pelita Ibu Kendari melakukan rapat kerja di awal tahun ini pada Kamis, 26 Januari 2023. Rapat tersebut mengevaluasi kinerja 2022 dan membahas pembenahan di 2023 untuk kualitas pendidikan di Stikes Pelita Ibu yang lebih baik.

Dalam rapat sesi I yang dipimpin oleh moderator Ns Fajar Kurniawan, berisi laporan wakil ketua terhadap kinerja pendidikan di Stikes Pelita Ibu.

Beberapa hal yang dibahas dalam sesi tersebut mencakup kinerja dan rancangan kerja akademik, kepegawaian hingga kemahasiswaan tahun 2022.

Rancangan pengembangan dalam bidang akademik yang saat ini sedang dilakukan Stikes Pelita Ibu yaitu bedah kurikulum untuk semua program studi dengan melakukan workshop dan menentukan mata kuliah penciri yang sesuai dengan visi misi program studi.

Selain itu Stikes Pelita Ibu juga berencana membuat computer based test (CBT) atau ujian dengan basis komputer untuk penggunaan lab komputer dan uji kompetensi.

Pihaknya juga akan bekerjasama dengan Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI) untuk memenuhi kebutuhan uji bahasa Inggris atau TOEFL, untuk mahasiswa yang melaksanakan tugas akhir.

Baca Juga: Ketua IBI Ranting Pendidikan Stikes Pelita Ibu Dilantik

Klinik Stikes Pelita Ibu direncanakan akan dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran praktik mahasiswa, terutama program studi kebidanan dan administrasi rumah sakit.

Di sesi ke-2, rapat kerja dipandu oleh moderator Sultan Andilah yang berisi laporan dan rancangan kerja ketua lembaga dan sarana di Stikes Pelita Ibu.

Dari lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) berencana untuk menambah satu orang Humas untuk pengembangan kampus Stikes Pelita Ibu menjadi universitas. Serta akan dibentuk surat keterangan (SK) penjaminan mutu dan SK audit mutu.

Sementara dari lembaga pemberdayaan dan penelitian masyarakat (LPPM) Stikes Pelita Ibu saat ini sedang melakukan rekap pendaftaran dan sosialisasi KKN.

Sarana perpustakaan Stikes Pelita Ibu juga dalam tahap pengembangan, seperti pengembangan jaringan internet, digital library, koleksi E-jurnal nasional dan internasional yang terverifikasi.

Sarana lain, seperti laboratorium farmasi Stikes Pelita Ibu akan dilakukan pengadaan buku referensi penunjang praktik untuk memfasilitasi kebutuhan bahan mahasiswa yang sedang melakukan tugas akhir dan lomba.

Selain itu pihaknya juga akan melakukan kerjasama dengan laboratorium Bina Husada Kendari.

Rapat kerja sesi terakhir diadakan Jumat, 27 Januari 2023 dengan panduan moderator Ilman Idrus. Di dalamnya mencakup evaluasi dan rancangan kerja empat program studi yang ada di Stikes Pelita Ibu. D3 Kebidanan, S1 dan Profesi Kebidanan, S1 Farmasi, dan S1 Administrasi Rumah Sakit.

Baca Juga: Stikes Pelita Ibu Punya Satu-satunya Prodi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan di Kendari

Program studi S1 Kebidanan dan Profesi Bidan punya rarata-rata hasil evaluasi kinerja dosen yang sangat baik, yaitu di atas 60 persen. Penilaian pengelola juga sangat baik dengan rata-rata di atas 50 persen.

Program studi tersebut berencana untuk meningkatkan proses monitoring dan evaluasi dengan problem base learning (PBM) atau basis pembelajaran yang menunjukkan berbagai situasi bermasalah.

Adapun program studi S1 Administrasi Rumah Sakit, mahasiswanya selama tahun 2022 punya indeks nilai rata-rata A dengan persentase di atas 60 persen dan kehadiran dosen yang jumlahnya 100 persen.

Program studi S1 Farmasi punya berbagai program kerja kedepannya, antara lain optimalisasi kerjasama, membuat kepuasan mitra kerjasama, meningkatkan jumlah mahasiswa, membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswa, dan mengoptimalisasi prestasi kegiatan mahasiswa. (B-Adv)

Penulis: Adinda Septia Putri

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS