Tahun Ajaran 2026/2027, SMAN 12 Kendari Perkuat Manajemen Berbasis Data

Erni Yanti

Reporter

Rabu, 10 Desember 2025  /  8:37 pm

Guru-guru SMA Negeri 12 Kendari saat mengikuti kegiatan workshop. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID – Upaya penguatan manajemen sekolah di SMAN 12 Kendari, memasuki tahap konkret melalui rangkaian workshop dan pendampingan terstruktur yang difokuskan pada penataan dokumen dan program kerja.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Putera Sampoerna Foundation menyelenggarakan kegiatan workshop dan pendampingan pengembangan sekolah di SMAN 12 Kendari sejak September 2025 sebagai bagian dari penguatan tata kelola sekolah.

Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas tim manajemen sekolah agar mampu menyusun perencanaan pengembangan sekolah secara sistematis, terukur, dan berbasis kebutuhan riil.

Program ini juga diarahkan untuk memperkuat kesiapan sekolah dalam menghadapi tantangan peningkatan mutu pendidikan di tahun ajaran mendatang.

Baca Juga: Puluhan Wali Murid Mau Temui Jaksa Agung Burhanuddin di Kejati Sultra Protes Vonis Guru Mansur

Puncak kegiatan berlangsung selama tiga hari, yakni pada 17 hingga 19 November 2025, yang diikuti oleh tim manajemen sekolah, para koordinator, serta guru. Dalam pelatihan tersebut, peserta melakukan proses finalisasi sejumlah dokumen utama sekolah yang menjadi dasar pengelolaan dan pengembangan institusi.

Dokumen tersebut meliputi profil sekolah, rencana kerja tahunan, standar pembelajaran, dokumen peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan, serta berbagai program kerja strategis lainnya yang akan dijalankan secara terstruktur.

Kepala SMAN 12 Kendari, Sudarso, menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan dan pendampingan ini memberikan manfaat dalam memperjelas arah pengelolaan sekolah ke depan.

“Dalam pelatihan ini kami mendapatkan pendampingan intensif tentang bagaimana merumuskan visi dan misi secara proporsional, menyusun program kerja sesuai kebutuhan sekolah, serta merencanakan kegiatan pembelajaran untuk persiapan program tahun pelajaran 2026/2027,” ujarnya saat ditemui, Rabu (10/12/2025).

Ia menambahkan bahwa proses pendampingan juga membantu sekolah dalam membenahi sistem pembelajaran agar lebih terarah.

Selain pelatihan, pendampingan juga dilakukan secara intensif untuk memperkuat kejelasan tujuan, ketepatan strategi, serta konsistensi program yang akan dijalankan pada tahun ajaran baru.

Pendekatan pendampingan ini menekankan pada pengelolaan sekolah berbasis aset yang dimiliki, baik sumber daya manusia, sarana prasarana, maupun kapasitas kelembagaan yang telah ada di SMAN 12 Kendari.

Baca Juga: BI GADJET Kendari: Ready Stok HP Terbaru, Jaminan Garansi dan Harga Bersaing

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tenggara, Prof. Dr. Aris Badara, memberikan apresiasi atas pelaksanaan program penguatan manajemen sekolah tersebut. Ia menilai kerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation melalui program Lighthouse School memiliki peran strategis dalam mendorong perubahan tata kelola sekolah.

“Program ini kami pandang sangat strategis karena tidak hanya berfokus pada peningkatan kapasitas individu guru dan pimpinan sekolah, tetapi juga menyentuh inti tata kelola sekolah, yaitu manajemen berbasis data, budaya kerja kolaboratif, dan sistem pengambilan keputusan yang lebih terarah,” ucapnya.

Sejak Agustus 2025, SMAN 12 Kendari telah ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai salah satu sekolah yang dikembangkan melalui rangkaian pelatihan dan pendampingan dalam Lighthouse School Program

Melalui program tersebut, SMAN 12 Kendari diarahkan untuk menjadi SMA efektif yang mampu melampaui Standar Nasional Pendidikan dengan menghasilkan lulusan berkualitas dan berdaya saing, sekaligus menjadi rujukan pengembangan bagi sekolah lain di wilayah Sulawesi Tenggara. (B)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Ahmad Jaelani

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS