Tak Sembarangan, Begini Teknik Berbicara di Depan Umum
reporter
Rabu, 19 Juli 2023 / 4:38 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Kemampuan public speaking atau berbicara di depan umum, ternyata bukan perkara mudah dan dapat dilakukan oleh siapapun, kemampuan ini punya teknik yang mesti dikuasai seseorang untuk lancar berbicara dan tak bosan didengar audiens.
Ketua Yayasan Padma Resita Sulawesi Tenggara (PRST), Reny Emilda Susanti mengatakan, secara vokal, pembicara mesti menguasai beberapa teknik, antara lain:
1. Pernafasan, yaitu kemampuan mengatur nafas yang dapat mendukung kejelasan artikulasi dan power suara.
Baca Juga: Profil Ilham Hamra, Dari Konsultan Konstruksi jadi Anggota DPRD Kendari 3 Periode
2. Power, yaitu kemampuan mengeluarkan kekuatan suara tanpa harus berteriak.
3. Timbre, yaitu kemampuan mengeluarkan suara yang ekspresif yang akan mudah mempengaruhi audiens.
4. Tone, yaitu kemampuan mengatur tinggi rendah suara agar audiens tidak merasa bosan.
5. Intonasi, yaitu kemampuan mengolah nada kalimat menjadi berirama.
6. Artikulasi, yaitu kemampuan untuk memiliki kualitas penyebutan kata dan kalimat yang baik atau kejelasan penyebutan kata.
7. Stressing, yaitu kemampuan memilih dan melakukan penekanan terhadap kata atau kalimat yang menjadi fokus perhatian atau untuk diperhatikan audiens.
8. Phrassing, yaitu kemampuan memberikan jeda atau pemenggalan kalimat dalam berbicara.
9. Speed, yaitu kemampuan mengatur kecepatan tempo atau cepat lambatnya kata dan kalimat yang diucapkan.
Beberapa teknik tersebut ia paparkan dan ia latih kepada peserta pelatihan khusus MC, etika kepribadian dan public speaking angkata VII, Minggu (16/7/2023) lalu, diselenggarakan di Kantor Gubernur, Komplek Bumi Praja, Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.
Bukan hanya dalam segi vokal, tata bahasa tubuh juga perlu diperhatikan saat berbicara di depan audiens, baik dalam acara formal maupun non formal.
Pelatihan tersebut diikuti secara intensif oleh sejumlah peserta, para peserta dilatih satu per satu untuk memeragakan public speaking yang dicontohkan Reny sebagai mentornya.
Baca Juga: Plt Ketum PPP Mardiono Lobi PDIP Dorong Sandiaga Uno Dampingi Ganjar di Pilpres
Reny mengatakan, antusias masyarakat sangat ramai terhadap pelatihan tersebut. Karena tingginya permintaan, kelas pelatihan MC dibuka sebulan sekali hingga kini sudah menghasilkan 7 alumni, satu kelas diisi terbatas hanya maksimal 20 orang.
Salah seorang peserta, Lisa jauh-jauh datang dari Kolaka Timur hanya untuk mengikuti pelatihan tersebut. Menurutnya, pelatihan tersebut dapat menambah ilmu dan wawasan baginya untuk diajarkan kepada keluarga dan anak-anaknya tentang tata berbicara dan beretika yang baik.
Tempat sama, Lisnawati juga menempuh jarak puluhan kilometer dari rumahnya di Konawe Selatan untuk mengikuti pelatihan tersebut. Ia sangat puas dengan pelatihan MC dan public speaking yang diberikan untuk bekalnya mengejar mimpi menjadi wakil rakyat. (A-Adv)
Penulis: Adinda Septia Putri
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS