Usai Viral Anggota DPRD Kendari Isap Vape Saat RDP, Fadhal Rahmat: Kelalaian Saya
Reporter
Selasa, 01 Juli 2025 / 8:49 pm
Anggota DPRD Kota Kendari, Fadhal Rahmat (kanan), memberi keterangan kepada awak media usai videonya viral mengisap vape saat rapat, Selasa (1/7/2025). Foto: Laode Idris Syaputra/Telisik
KENDARI, TELISIK.ID – Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Partai Golkar, Fadhal Rahmat, akhirnya angkat bicara terkait video viral yang memperlihatkan dirinya mengisap rokok elektrik (vape) di ruang rapat DPRD.
Aksi tersebut menuai kritik dari publik dan warganet, yang menilai perilaku itu tidak pantas dilakukan di ruang resmi lembaga legislatif.
Dalam klarifikasi yang disampaikan kepada media pada Selasa (1/7/2025), Fadhal mengakui bahwa tindakannya merupakan kelalaian pribadi dan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.
“Sebenarnya ini adalah kelalaian saya. Tentu ini menjadi pengingat, dan saya akui itu semua. Terima kasih kepada teman-teman media yang telah mengingatkan,” ujar Fadhal kepada wartawan.
Ia menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi saat rapat dengar pendapat (RDP) membahas kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) di RS Santa Anna Kendari, yang digelar di Gedung DPRD Kota Kendari pada Senin (30/6/2025).
Menurut Fadhal, momen tersebut berlangsung saat rapat dalam kondisi jeda (break), bukan saat sesi pembahasan resmi. Karena itu, ia mengklaim tindakannya dilakukan secara spontan tanpa maksud merendahkan forum.
“Saya spontan ngevape karena saat itu RDP sedang break, bukan dalam sesi rapat resmi,” jelasnya.
Fadhal juga menanggapi soal siaran langsung (live streaming) yang dilakukan dari ruang rapat. Ia menyebut, langkah itu bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat secara langsung, terutama menyangkut isu PHK yang tengah dibahas.
“Live tersebut saya gunakan untuk menampung keluhan dan arahan dari masyarakat, yang kemudian saya suarakan di forum RDP. Itu bagian dari amanah yang saya bawa sebagai wakil rakyat,” tuturnya.
Meski demikian, Fadhal menyadari bahwa tindakan tersebut menimbulkan persepsi negatif dan kontroversi di tengah masyarakat. Ia pun berjanji untuk lebih berhati-hati ke depannya dalam bersikap di ruang publik.
“Tapi mau bagaimana lagi, kesalahan tetap harus saya akui. Terima kasih, kejadian ini menjadi pengingat agar saya lebih berhati-hati ke depannya,” pungkasnya. (C)
Penulis: Laode Idris Syaputra
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS