SMPN 15 Kendari Terapkan Disiplin Siswa dengan Penggunaan Aplikasi Digital
Zulkifli Herman Tumangka, telisik indonesia
Selasa, 07 Oktober 2025
0 dilihat
Kepala SMPN 15 Kendari, Roberth Manuk Padang. Foto : Zulkifli Herman T/Telisik
" SMP Negeri 15 Kendari terus berbenah dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui digitalisasi pembelajaran maupun sistem kedisiplinan siswa yang terintegrasi dengan teknologi "

KENDARI, TELISIK.ID – SMP Negeri 15 Kendari terus berbenah dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui digitalisasi pembelajaran maupun sistem kedisiplinan siswa yang terintegrasi dengan teknologi.
Kepala SMPN 15 Kendari, Roberth Manuk Padang, menyatakan bangga sekolah yang dipimpinnya kini mulai menerapkan aplikasi pemantauan siswa berbasis digital.
Melalui aplikasi ini, guru dapat langsung melaporkan pelanggaran atau keterlambatan siswa, dan orang tua akan menerima notifikasi secara otomatis melalui pesan singkat pada aplikasi Telegram.
“Begitu guru menginput pelanggaran atau keterlambatan, orang tua langsung tahu. Mereka bisa memantau anaknya apakah masuk sekolah, bolos, atau berkelahi,” jelasnya, Selasa (7/10/2025).
Baca Juga: WOW SALE Informa Kendari, Diskon hingga 50 Persen dan Cashback 10 Persen
Selain sistem digital untuk kedisiplinan, SMPN 15 juga mendukung pembelajaran berbasis teknologi dengan penyediaan infokus di hampir setiap ruang kelas.
Menurut Roberth, penggunaan media presentasi membuat proses belajar lebih menarik dan memudahkan siswa memahami materi.
“Hampir semua guru sekarang menggunakan infokus dalam mengajar. Anak-anak lebih fokus karena bisa melihat materi langsung di layar,” ujarnya.
Tak hanya itu, sekolah ini juga bersiap menerima bantuan televisi pintar (smart TV) dari pemerintah untuk menunjang program digitalisasi pembelajaran.
Dari sisi nonakademik, SMPN 15 memiliki banyak prestasi di bidang olahraga dan seni, di antaranya karate, pencak silat, serta juara lomba musik bambu tingkat Kota Kendari.
Kendati demikian, Roberth mengaku masih ada keterbatasan sarana penunjang ekstrakurikuler seperti tenda untuk Pramuka dan Palang Merah Remaja.
Menghadapi keterbatas tersebut, Roberth mengapresiasi dukungan masyarakat sekitar menjadi modal besar bagi perkembangan sekolah. Lokasi sekolah yang berada di tengah kawasan BTN membuat jumlah siswa meningkat pesat.
“Tahun ini pendaftar melonjak hingga delapan kelas. Kalau ruangannya cukup, kami bisa terima semuanya,” ungkapnya.
Untuk membantu siswa yang tinggal jauh, SMPN 15 juga menyediakan bus antar-jemput gratis setiap pagi dan sore.
Baca Juga: Pemprov Sulawesi Tenggara Tegaskan Belum Resmikan Maskot Anoa STQH ke-28 di Kendari
“Itu sangat membantu orang tua karena anak-anak tidak perlu bayar transportasi,” tambahnya.
Salah satu orang tua siswa, Ningsih, menyatakan apresiasi dan rasa syukurnya terhadap pihak sekolah.
"Tentunya program bus gratis ini sangat membantu kami. Uang yang harusnya untuk ongkos bisa kami simpan atau untuk tambahan jajan anak-anak," tuturnya.
Dengan inovasi digital, dukungan masyarakat, dan semangat pengembangan sarana pendidikan, SMPN 15 Kendari menargetkan menjadi sekolah unggulan di kawasan pinggiran kota. (B)
Penulis: Zulkifli Herman Tumangka
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS