Bendungan Ranteangin Kolaka Utara Bakal Dibangun Ulang, Estimasi Anggaran Rp 12,54 Miliar
Muh. Risal H, telisik indonesia
Rabu, 25 Oktober 2023
0 dilihat
Bendungan Ranteangin yang rusak diterjang banjir bandang tahun 2021, akan dibangun kembali pada tahun 2024 mendatang. Foto: Ist.
" Bendungan Ranteangin yang mengaliri kurang lebih 300 hektare sawah, bakal dibangun ulang dengan estimasi anggaran mencapai Rp 12,54 miliar pada tahun 2024 "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Bendungan Ranteangin, Kabupaten Kolaka Utara, menjadi salah satu item usulan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kolaka Utara kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono saat bertandang di Kolaka Utara.
Rencananya, bendungan yang mengaliri kurang lebih 300 hektare sawah di Kecamatan Ranteangin itu, bakal dibangun ulang dengan estimasi anggaran mencapai Rp 12,54 miliar pada tahun 2024.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) Dinas PUPR Kolaka Utara, Iwan Taruna Jaya mengungkapkan, sebelumnya pihaknya telah mengajukan proposal melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 11 miliar untuk pembangunan Bendungan Ranteangin.
Asistensi administrasi semua sudah terpenuhi, hanya saja saat asistensi teknis (fisik), Bendungan Ranteangin tidak masuk dalam lokasi prioritas (Lopri) DAK tahun 2024.
"Jadi, terpending lagi," ujarnya, Rabu (25/10/2023).
Baca Juga: Telan Anggaran Triliunan Rupiah, Proyek Bendungan Ameroro Ambruk
Makanya, saat kunjungan kerja (kunker) Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, pembangunan bendungan tersebut kembali diusulkan agar dapat menjadi skala prioritas pada tahun 2024.
"Usulan masuk atau diterima, mudah-mudahan 2024 terealisasi," imbuhnya.
Kata Iwan, pasca diterjang banjir bandang tahun 2021 lalu, Dinas PUPR Kolaka Utara tetap berupaya melakukan pembenahan yang sifatnya tersier, sehingga suplai air yang masuk ke irigasi primer sampai saat ini tetap terpenuhi.
"Kita tetap menjaga pasokan air, kalau besok lusa tembok penahan rusak lagi akan kita tangani lagi. Bahkan tahun ini sudah dua kali kita lakukan pembenahan," ujarnya.
Kepala Dinas PUPR Kolaka Utara, Mukramin menuturkan, Bendungan Ranteangin telah masuk prioritas pembangunan tahun 2024 mendatang. Sejak bendungan itu rusak, pihaknya telah mengintervensi menggunakan dana APBD.
"Kami buat saluran irigasi sederhana untuk mengairi persawahan masyarakat yang ada di Kecamatan Ranteangin sehingga pasokan air tetap terjaga dan masyarakat tetap bersawah," jelasnya.
Baca Juga: Progres Rehabilitasi Bendungan Laanofoo Muna Barat Sesuai Target
Terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Nusbah mengatakan, pengairan atau irigasi sawah ini sangat penting untuk meningkatkan produksi sektor pertanian khususnya produksi padi di wilayah Kecamatan Ranteangin.
Rusaknya bendungan, tidak mempengaruhi animo petani untuk tetap bersawah. Hal ini disebabkan pasokan air melalui irigasi buatan Dinas PUPR Kolaka Utara, masih maksimal.
"Area persawahan produktif seluas kurang lebih 200 sampai 300 hektare masih teraliri secara maksimal melalui irigasi sementara, buatan Dinas PUPR Kolaka Utara," tukasnya. (A)
Penulis: Muh Risal H
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
