Berlibur di Pantai Taipa 4 Pelajar Tenggelam, 1 Belum Ditemukan

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Minggu, 17 September 2023
0 dilihat
Berlibur di Pantai Taipa 4 Pelajar Tenggelam, 1 Belum Ditemukan
Tim Basarnas melakukan upaya pencarian satu pelajar yang tenggelam di Pantai Taipa. Foto: Ist.

" Empat pelajar SMAN 1 Wawotobi tenggelam di Pantai Taipa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Minggu (17/9/2023) "

KONAWE UTARA, TELISIK.ID - Empat pelajar SMAN 1 Wawotobi tenggelam di Pantai Taipa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Minggu (17/9/2023). Tiga di antaranya berhasil diselamatkan, namun satu orang masih dalam pencarian intensif hingga saat ini.

Informasi ini pertama kali tiba di pusat komunikasi KPP Kendari pada pukul 14.40 Wita ketika Imran, seorang wisatawan lokal yang berada di Pantai Taipa, melaporkan mengenai adanya empat orang yang terseret arus.

Kepala KKP Kendari, Muhamad Arafah, segera merespons laporan tersebut dengan mengirimkan Tim Rescue Unit Siaga SAR Konawe Utara. Mereka dilengkapi dengan peralatan penyelamatan dan segera bergerak ke lokasi kejadian, yang terletak sekitar 47 kilometer dari pusat operasi penyelamatan.

Baca Juga: Mobil Masuk Jurang, Siswa TK di Muna Selamat

Keempat siswa SMAN 1 Wawotobi itu semuanya berusia 16 tahun. Mereka adalah Farli, yang hingga saat ini belum ditemukan, Muh. Nurfadilah, Fahmi Landimuru, dan Arya, yang selamat dari bahaya tersebut.

Kronologi kejadian ini mengungkapkan bahwa pada pukul 13.30 Wita, korban Farli dan teman-temannya tengah berenang di pantai menggunakan ban pelampung. Namun, nasib tragis menimpa mereka ketika ban pelampung terlepas karena hempasan ombak, menyebabkan keempatnya terseret arus yang kuat.

Beruntung, tiga di antara mereka, yakni Arya, Fahmi, dan Muh. Nurfadilah, berhasil diselamatkan oleh pengunjung pantai yang sigap. Namun, pencarian yang dilakukan oleh Tim Rescue Unit Siaga SAR Konawe Utara terus berlanjut untuk mencari korban yang masih hilang, yakni Farli.

Baca Juga: Akhir Pekan dengan Keindahan Laut Kota Raha, Lokasi Tepat untuk Nongkrong

Kondisi cuaca saat peristiwa terjadi adalah berawan, dengan kecepatan angin berkisar antara 3 hingga 24 knot dan tinggi gelombang sekitar 0,5 hingga 1,5 meter. Cuaca yang tidak bersahabat ini menjadi faktor utama sulitnya menemukan Farli.

Saat ini, keluarga korban dan masyarakat sekitar Pantai Taipa bersatu dalam doa dan harapan agar Farli segera ditemukan dalam keadaan selamat. Operasi pencarian terus berlanjut tanpa kenal lelah, dengan harapan membawa kabar baik.

Dalam perkembangan lain, seorang mahasiswa asal Konawe Utara, yang hendak berlibur di pantai ini, Lala Ashar, membenarkan kejadian tragis ini. Namun, ia tidak memiliki informasi pasti tentang jumlah korban yang selamat dan terdampak dalam insiden ini. (B)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga