Dishub Sulawesi Tenggara Minta Kesiapan Kapal Perintis Saat Penumpang Meningkat

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Kamis, 01 Juni 2023
0 dilihat
Dishub Sulawesi Tenggara Minta Kesiapan Kapal Perintis Saat Penumpang Meningkat
Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara minta PT. Pelni dan PT. ASDP Indonesia untuk menambah kapal perintis. Foto: Nur Khumairah Sholeha Hasan/Telisik

" Dishub Sulawesi Tenggara meminta seluruh stakeholder untuk menyiapkan kapal perintis dalam mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang Lebaran "

KENDARI, TELISIK.ID – Berbagai upaya dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara dalam menghadapi musim mudik Lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 M. Salah satunya dengan mendorong penyiapan kapal perintis dalam mengantisipasi lonjakan penumpang.

Hal ini dilakukan karena jumlah pemudik diprediksi bakal meningkat tahun ini. Maka untuk mengantisipanya, pihak Dishub Sulawesi Tenggara meminta seluruh stakeholder terkait untuk menyiapkan kapal perintis dalam mengantisipasi lonjakan penumpang, baik PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) dan PT. Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Rajulan. Menurutnya, kepadatan arus mudik biasanya terjadi untuk tujuan daerah kepulauan. Moda transportasi kapal laut (feri) selalu menjadi pilihan utama.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya kata dia, peningkatan jumlah penumpang mudik bakal terjadi di pelabuhan Amolengu-Labuan, Torobulu-Tampo, dan Pelabuhan Baubau-Waara.

"Kami sudah berkoordinasi dengan PT. Pelni dan PT. ASDP sebagai pihak penyedia kapal. Mereka akan mendatangkan masing-masing satu kapal lagi untuk membantu mengurai kepadatan penumpang di pelabuhan jelang mudik nanti,” kata Rajulan kepada awak media, Rabu (12/4/2023).

Baca Juga: Simak Jadwal Kapal Perintis Sabuk Nusantara 44 Terbaru

Lebih lanjut, ia menambahkan, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang dalam melakukan perjalanan mudik, pihak Dishub bekerja sama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari dan stakeholder terkait untuk mendirikan posko angkutan laut di setiap pelabuhan.

Olehnya itu, ia berharap agar seluruh masyarakat yang melakukan perjalanan mudik melalui moda transportasi laut maupun darat, bisa dalam keadaan aman dan nyaman.

Meski sudah memesan tiket, banyak penumpang tetap tidak mendapat tempat duduk akibat membludaknya jumlah penumpang. Foto: Dok. Telisik

 

"Dan yang terpenting bisa selamat sampai tujuan dan berkumpul bersama keluarga," pungkas Rajulan.

Sementara itu, Sekretaris Dishub Sulawesi Tenggara, La Ode Fasikin mengatakan, pihak Dinas Perhubungan bukan hanya melakukan pemantauan persiapan armada, tetapi juga menambah armada penyeberangan guna mengantisipasi membludaknya penumpang.

‘’Membludaknya penumpang di saat mudik Idul Fitri maupun Idul Adha. Di hari lainnya kondisi penyeberangan masih lancar terkendali,’’ jelasnya.

Baca Juga: Tiga Kapal Perintis Siaga di Pelabuhan Bungkutoko Kendari untuk Hubungkan Pulau Terluar

Sebagai informasi, dikutip dari dephub.go.id, Kementerian Perhubungan memprediksi potensi pergerakan masyarakat di masa mudik Lebaran tahun ini mencapai 123,8 juta orang. Dimana hasil survei potensi pergerakan masyarakat selama masa Lebaran 2023 atau Idul Fitri 1444 H ini dilakukan Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT).

Jumlah ini meningkat 14,2 persen jika dibandingkan dengan prediksi pergerakan masyarakat di masa Lebaran tahun 2022 lalu yang mencapai 85,5 juta orang.

Sementara berdasarkan data yang dihimpun Dishub Sulawesi Tenggara, masyarakat sudah mulai mudik sejak H-15 lebaran. Jumlah pemudik tahun ini diprediksi menembus angka 40 ribu orang. Jumlahnya meningkat jika dibandingkan tahun 2022 yang tercatat hanya 36 ribu orang. (A-Adv)

Penulis: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga