Berkunjung ke Kendari, Nyesal Gak Coba Ragam Kuliner Khas Ini

Wa Ode Umratul Khazanah, telisik indonesia
Kamis, 18 November 2021
0 dilihat
Berkunjung ke Kendari, Nyesal Gak Coba Ragam Kuliner Khas Ini
Sinonggi kuliner khas Kota Kendari. Foto: Repro disparsultra.id

" Kota Kendari merupakan salah satu kota yang terletak di jazirah tenggara Pulau Sulawesi. Kota ini banyak didiami oleh masyarakat dari berbagai suku di seluruh penjuru Sulawesi Tenggara "

KENDARI, TELISIK.ID - Kota Kendari merupakan salah satu kota yang terletak di jazirah tenggara Pulau Sulawesi. Kota ini banyak didiami oleh masyarakat dari berbagai suku di seluruh penjuru Sulawesi Tenggara.

Keragaman inilah yang membuat kota ini kaya akan budaya dan kuliner. Jika berkunjung ke kota ini, tak lengkap rasanya jika belum mencicipi ragam budaya kulinernya. Berikut ragam kuliner yang patut dicoba jika berkunjung ke kota ini.

1. Sinonggi

Sinonggi adalah salah satu makanan pokok suku Tolaki, suku yang banyak mendiami Kota Kendari. Makanan ini terbuat dari saripati sagu, yang disajikan bersama kuah rempah, sehingga menambah citarasa gurih lezat pada makanan ini. Biasanya sinonggi akan disajikan bersama sayur bayam kuah bening, dan ikan masak kuah pallumara.

Bagi sebagian orang, sinonggi menjadi menu wajib dalam acara hajatan. Rasanya tak lengkap bila tak ada sinonggi.

Karena cita rasa yang gurih dan lezat, makanan ini cukup populer di kalangan masyarakat Sulawesi Tenggara.

2. Sate pokea

Baca Juga: Soal Pemblokiran Jalan di Butur, Ini Tanggapan Gubernur Ali Mazi

Dikutip dari laman disparsultra.id, pokea adalah sebutan lokal untuk salah satu jenis kerang-kerangan laut, yang juga merupakan hewan endemik di Sulawesi Tenggara.

Sate pokea adalah makanan hasil olahan pokea, yang dimasak dengan bumbu sate, lengkap dengan saus kacang, sehingga membuat makanan ini terasa gurih dan lezat.

Biasanya, sate pokea akan terasa lebih nikmat jika disantap bersama nasi bakar atau gogos.

3. Kabuto

Sejak zaman dahulu, kobuto sudah menjadi makanan pokok masyarakat Muna Sulawesi Tenggara, makanan pengganti nasi, terutama bagi mereka yang tinggal di pesisir pantai.

Kabuto terbuat dari ubi kayu yang dijemur dan dikeringkan sampai lapuk. Biasanya makanan ini disajikan bersama parutan kelapa dan ikan asin.

4. Kasoami

Satu lagi makanan olahan ubi kayu khas daerah Sulawesi Tenggara, kasoami. Makanan ini banyak ditemukan di Buton, Muna dan Wakatobi.

Umumnya, kasoami berbentuk kerucut seperti tumpeng, dan berwarna kekuning kuningan. Makanan ini terbuat dari parutan ubi, yang kemudian dikukus hingga lembut, dan disajikan dengan parutan kelapa. Kasoami akan terasa lebih nikmat jika disantap bersama ikan bakar dan sayur kuah bening.

Baca Juga: Dialog Seni Kaligrafi di MTQ V Korpri Sultra Ikuti Arus Perkembangan Teknologi

5. Pisang epe'

Dikutip dari detik.com, pisang epe' adalah panganan hasil olahan pisang khas Sulawesi Selatan.

Pisang epe' terbuat dari pisang kepok setengah matang, yang dipipihkan lalu dipanggang, yang disajikan bersama saus gula merah. Saat ini, pisang epe' banyak disajikan dengan banyak varian rasa, di antaranya rasa original, coklat, keju, kacang dan durian.

Biasanya jajanan kuliner ini akan banyak ditemui di kawasan Kendari Beach Jl Sultan Hasanuddin, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. (C)

Reporter: Wa Ode Umratul Khazanah

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga