Dishub Sultra Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Natal dan Tahun Baru

Siti Nabila, telisik indonesia
Kamis, 12 Desember 2024
0 dilihat
Dishub Sultra Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Natal dan Tahun Baru
Kadis Dishub Sultra, Muhammad Rajulan. Foto: Nabila/Telisik

" Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah mempersiapkan berbagai langkah strategis untuk mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 "

KENDARI, TELISIK.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah mempersiapkan berbagai langkah strategis untuk mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.

Persiapan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran transportasi di seluruh wilayah Sultra, terutama pada titik-titik transportasi yang rawan padat penumpang.

Kepala Dishub Sultra, Muhammad Rajulan, menjelaskan bahwa persiapan menghadapi lonjakan penumpang menjadi rutinitas tahunan yang selalu dilakukan oleh instansinya.

Ia menyebutkan bahwa beberapa titik transportasi, khususnya dermaga penyeberangan, sering kali mengalami lonjakan penumpang pada periode menjelang Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga: Ekspor Sultra Didominasi Sektor Pertambangan, Aspal Buton Kembali Menembus Pasar Global

“Kami memiliki 13 dermaga penyeberangan yang biasanya padat, seperti di Amolengo, Labuan, Torobulu Tampo, Raha, Bau-Bau Wara, dan Kendari Wawonii,” ungkap Rajulan, Kamis (12/12/2024).

Mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut, Dishub Sultra berencana menambah trip pada rute-rute yang padat. Misalnya, di pelabuhan yang biasanya hanya melayani dua trip sehari, akan ditambah menjadi lebih dari dua trip jika diperlukan.

“Karena kami tidak menambah armada, maka kami akan memaksimalkan trip yang ada. Pegawai kami akan bekerja ekstra dan stand by 24 jam untuk memastikan kelancaran transportasi tanpa terikat pada jadwal yang biasa,” tambah Rajulan.

Dishub Sultra juga telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti penyedia armada laut (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan atau ASDP), Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), serta pihak keamanan dari Polri dan TNI.

Koordinasi ini dimaksudkan untuk memastikan semua pihak dapat bekerja sama dengan baik dalam menjaga kelancaran arus transportasi.

“Biasanya mereka stand by mulai H-7 Natal dan Tahun Baru. Dari Kementerian Perhubungan, disarankan supaya kesiapan itu dimulai tanggal 18 Desember hingga 5 Januari,” ujar Rajulan.

Baca Juga: Jalan Berlubang di Baruga Kendari Picu Kecelakaan

Selain itu, untuk memantau dan mengawasi kelancaran arus transportasi, Dishub Sultra juga telah mendirikan posko-posko pemantauan di setiap kabupaten.

Posko-posko ini akan menjadi pusat koordinasi dan pemantauan lalu lintas, serta bertugas mengatasi potensi kemacetan yang dapat mengganggu kenyamanan perjalanan masyarakat.

“Kami berupaya untuk memastikan agar arus lalu lintas berjalan lancar dan aman selama periode puncak mobilitas masyarakat,” tandas Rajulan.

Dishub Sultra berharap masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman. Rajulan juga mengimbau agar semua pihak terkait dapat bekerja sama dengan baik untuk mewujudkan kelancaran transportasi selama periode libur. (C)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga