Ketahuan Bawa Sajam dan Balapan Liar, Dua Pelajar Diamankan Polisi

Thamrin Dalby, telisik indonesia
Minggu, 10 Januari 2021
0 dilihat
Ketahuan Bawa Sajam dan Balapan Liar, Dua Pelajar Diamankan Polisi
Dua sepeda motor yang berhasik diamankan petugas. Foto: Thamrin Dalby/Telisik

" Kapolsek Mandonga, AKP. I Ketut Arya Wijanarka mengungkapkan, memang benar bahwa hampir setiap malam minggu sekelompok remaja sering melakukan aksi balapan liar. "

KENDARI, TELISIK.ID - Dua remaja yang masih berstatus pelajar, terpaksa diamankan oleh aparat kepolisian. Keduanya bertabrakan saat berusaha melarikan diri usai mengikuti balapan liar.

Salah seorang pelajar ditemukan membawa senjata tajam di dalam bagasi motornya.

Tersangka FA, warga Mandonga yang masih berstatus siswa kelas tiga SMP, dan Fta warga Kota Lama yang masih duduk di kelas satu SMA terpaksa diamankan oleh aparat Polsek Baruga.

Kedua pelajar ini diamankan Minggu (10/1/2021) dini hari pada pukul 02.30 Wita.

Pihak kepolisian Satuan Lantas Polres Kendari turun ke Jalan Made Sabara, Kota Kendari, setelah mendapat laporan masyarakat bahwa ada sekumpulan remaja yang melakukan balapan liar. Dengan back up dari Polsekta Mandonga, para remaja pun langsung berhamburan menyelamatkan diri saat aparat tiba di lokasi kejadian.

Dua remaja  FA dan Fta, saling bertabrakan di depan Kantor Kejaksaan Tinggi saat berusaha melarikan diri dari kejaran polisi. Hingga motor milik FA masuk ke dalam selokan.

Mereka berusaha melarikan diri, namun berhasil diamankan oleh warga yang sudah merasa kesal dengan perbuatan para remaja tersebut yang hampir setiap malam minggu melakukan aksi balapan liar.

Setelah melakukan pemeriksaan, di dalam kendaraan milik Fta, pihak kepolisian menemukan sebilah badik. Kedua remaja tersebut terpaksa diamankan di Polsek Mandonga.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil Muda di Medan Ditangkap

Kapolsek Mandonga, AKP. I Ketut Arya Wijanarka mengungkapkan, memang benar bahwa hampir setiap malam minggu sekelompok remaja sering melakukan aksi balapan liar.

"Aksi tersebut sering dilakukan di poros Jalan Made Sabara mulai pukul 23.00 hingga pukul 2 pagi. Dan ini sangat mengganggu pengguna jalan lain, dan juga membuat warga sekitar jadi resah akibat suara bising yang ditimbulkan dari knalpot kendaraan mereka. Hampir tiap malam kami melakukan patroli di wilayah tersebut dan membubarkan aksi  balapan liar, namun setelah kami tinggalkan, mereka berpindah ke lokasi lain," ungkapnya.

Karena kejadian tersebut berada di wilayah Polsek Baruga, kedua pelajar tersebut diserahkan ke Polsek Baruga beserta barang bukti dua sepeda motor dan sebilah badik. (A)

Reporter: Thamrin Dalby

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga