Ketua MPR Minta Pemerintah Intens Periksa Kesehatan TKA di Konawe

Rahmat Tunny, telisik indonesia
Kamis, 19 Maret 2020
0 dilihat
Ketua MPR Minta Pemerintah Intens Periksa Kesehatan TKA di Konawe
Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo

" Mendorong pemerintah, dalam hal ini pihak imigrasi yang bertugas di pintu-pintu masuk, seperti bandara dan pelabuhan, agar secara konsekuen melaksanakan perintah tersebut, sebagai upaya pencegahan masuknya virus COVID-19 ke Indonesia "

JAKARTA, TELISIK.ID - Kasus kedatangan 49 Tenaga Kerja Asing (TKA) China di Bandara Hulaoleo, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (15/3/2020) berbuntut panjang. Pemerintah dinilai gagal memperketat kedatangan Warga Negara Asing (WNA) dengan adanya wabah COVID-19.

Sebagaimana diketahui, wabah COVID-19 ini berasal dari Kota Wuhan, China pada awal tahun 2020 dan menyebar ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia. Tercatat, sudah 227 orang dinyatakan positif terinveksi virus mematikan ini, dan 19 meninggal dunia serta 11 orang sembuh.

Atas dasar itu, Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo lewat pesan tertulisnya, mendorong pihak imigrasi diseluruh wilayah di Indonesia, tak terkecuali di wilayah Sultra untuk menjalankan keputusan Pemerintah terkait dengan masuknya WNA ke Indonesia.

"Mendorong pemerintah, dalam hal ini pihak imigrasi yang bertugas di pintu-pintu masuk, seperti bandara dan pelabuhan, agar secara konsekuen melaksanakan perintah tersebut, sebagai upaya pencegahan masuknya virus COVID-19 ke Indonesia," kata Bambang Soesatyo kepada telisik.id, Kamis (19/3/2020).

Tak hanya itu, mantan Ketua DPR-RI ini meminta Pemerintah tidak mengistimewakan WNA, termasuk dari China.

"Mengingat dalam situasi seperti ini tidak boleh ada perlakuan istimewa terhadap Warga Negara Asing (WNA) manapun," ucapnya.

Politisi Partai Golkar itu juga meminta, Pemerintah lewat tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, untuk mendatangi para TKA di lokasi perusahaan di kawasan industri Virtue Dragon Nickel Industry tempat para warga negara China bekerja, untuk dilakukan tes kesehatan secara intens.

"Untuk mengecek kondisi kesehatan dan mengisolasi Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina tersebut, sebagai upaya mencegah masuknya virus COVID-19 di wilayah tersebut," jelasnya.

Selain itu, politisi yang akrab disapa Bamsoet itu berharap, seluruh komponen bangsa untuk saling bahu membahu, serta memberikan dukungan kepada pemerintah dalam mengatasi perkembangan dan penyebaran COVID-19 di Tanah Air.

Reporter: Rahmat

Editor: Sumarlin

Baca Juga