Keunggulan dan Kekurangan HyperOS untuk HP Xiaomi

Merdiyanto , telisik indonesia
Rabu, 01 Mei 2024
0 dilihat
Keunggulan dan Kekurangan HyperOS untuk HP Xiaomi
Keunggulan dan kekurangan HyperOS sistem operasi baru HP Xiaomi. Foto: Repro Suara.com

" Perusahaan elektronik dari Cina, Xiaomi memperkenalkan sistem operasi HyperOS. Ini merupakan singkatan dari Hyper Operating System, sistem yang disebut-sebut sebagai evolusi dari pendahulunya MIUI "

KENDARI, TELISIK.ID - Perusahaan elektronik dari Cina, Xiaomi memperkenalkan sistem operasi HyperOS. Ini merupakan singkatan dari Hyper Operating System, sistem yang disebut-sebut sebagai evolusi dari pendahulunya MIUI.

Dikutip dari Suara.com jaringan Telisik.id, buat Telisikers yang menggunakan HP Xiaomi, sekarang sudah bisa mengupdate sistem operasi dari MIUI ke HyperOS.

HyperOS sendiri bukan sekadar antarmuka seperti MIUI di HP Xiaomi. Melainkan sistem operasi berbasis Android yang dikembangkan agar lebih optimal untuk HP Xiaomi.

Pembaruan ini, HyperOS jelas berbeda dengan MIUI, salah satunya dapat dilihat dari tata letak dan animasi yang kabarnya terasa lebih unggul.

Dikutip dari Duniaku.com, berikut keunggulan dan kekurangan HyperOS sistem operasi baru HP Xiaomi.

Keunggulan dari sistem operasi HyperOS:

Baca Juga: Rekomendasi HP RAM 8 GB Harga 1 Jutaan Buat Main Game Aman

1. Memiliki keunggulan dalam keamanan

HyperOS berkolaborasi dengan teknologi keamanan tingkat tinggi yang lebih sensitif terhadap aplikasi pihak ketiga. Selain itu, perbarui OS langsung dari Google dengan dilengkapi fitur keamanan tambahan berupa sandboxing, verified boot, serta encyption.

2. Kompatibel dan terintegrasi

HyperOS dengan basis Android 13, mendukung aplikasi dan layanan bawaan Google. Selain itu, tergabung langsung dengan Google Assistant, Google Drive, Google One, serta Google Photos, sehingga memudahkan pengguna bisa lebih dalam menyimpan dan mengakses data melalui cloud.

3. Hemat daya dan lebih optimal dari segi peforma

Sistem operasi HyperOS menjadi pilihan tepat Telisikcare, perangkat dengan memiliki spesifikasi rata-rata. Dengan begitu, konsumsi daya HP lebih efisien dan hemat baterai.

4. Fleksibel

HyperOS juga, membebaskan penggunanya untuk menyesuaikan sendiri berbagai aspek OS sesuai keinginan. Kamu bisa mengubah tema, font, icon pack, launcher, dan berbagai fitur lainnya.

Bukan hanya itu saja, HyperOS mendukung instalasi modul Magisk, sehingga bisa bebas menambah fitur tambahan tanpa rooting.

5. Tampilan yang bersih

Dihapusnya sejumlah aplikasi bawaan serta iklan yang menggangu seperti yang ada di sistem MIUI, tampilan operasi sistem HyperOS menjadi lebih bersih.

Selain itu, HyperOS mengadaptasi desain Material You Google, sehingga warna dan ikonnya bisa menyesuaikan wallpaper yang diterapkan pengguna perangkat.

Kekurangan dari sistem operasi HyperOS:

1. Masih dalam tahap pengembangan

Telisikcare harus ingat, sistem operasi ini masih tahap pengembangan. Sehingga, tidak heran akan menemukan sejumlah bug atau kesalahan dalam peforma perangkat.

Selain itu, kemungkinan akan ada sistem tak berfungsi dengan maksimalnya beberapa aplikasi dan fitur yang pengguna pakai.

2. Belum tersedia di semua perangkat HP Xiaomi

HyperOS juga belum secara resmi tersedia di seluruh perangkat Xiaomi, meski  depannya akan ada 121 perangkat yang mendapatkan pembaruan HyperOS, mulai dari seri smartphone Xiaomi sendiri, Redmi, serta POCO.

Sayangnya, per Q1 2024 ini, baru beberapa perangkat yang mencoba HyperOS versi global. Di antaranya ialah Xiaomi 11T, Xiaomi 12T, Xiaomi 12T Pro, Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, Xiaomi 13 Ultra, Xiaomi 13T, Xiaomi 13T Pro, dan Xiaomi Pad 6. Selain itu, beberapa seri Redmi dan POCO keluaran terbaru juga mendapatkan update HyperOS.

Baca Juga: Baterai HP Tidak Bertambah, Jangan Panik Lakukan 5 Tips Ini

Jadi, perangkat yang belum ada harus menginstal secara manual jika ingin merasakan pengalaman yang ditawarkan HyperOS.

3. Masih asing bagi pengguna baru

Dengan tampilan yang berbeda, HyperOS dibandingkan pendahulunya membuat beberapa pengguna merasa asing bahkan kesulitan. Bukan tak mungkin pengguna akan lebih menyukai desain MIUI daripada Android murni seperti yang ditampilkan HyperOS ini.

4. Tantangan di masa depan

HyperOS adalah tantangan yang mungkin akan dihadapi di masa depan. Bukan tidak mungkin, seiring waktu, perkembangan teknologi semakin maju. Termasuk pasar Android maupun iOS, masing-masing pengembang akan terus berinovasi demi melahirkan sistem operasi yang mampu bersaing. Tak ada yang bisa menjamin nasib HyperOS di masa yang akan datang.

Itulah jajaran keunggulan dan Kekurangan HyperOS yang dihadirkan untuk HP Xiaomi. Dengan kelebihan dan Kekurangan tersebut, HyperOS menawarkan peningkatan yang lebih baik di berbagai sisi dibandingkan MIUI. (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga