Kondisi Pilkada Menghangat, Polres Muna Lakukan Pemetaan Kerawanan

Sunaryo, telisik indonesia
Jumat, 11 September 2020
0 dilihat
Kondisi Pilkada Menghangat, Polres Muna Lakukan Pemetaan Kerawanan
Kapolres Muna, AKBP Debby Asri Nugroho bersama Dandim 1416, Letkol Arm Andi Arman. Foto: Sunaryo/Telisik

" Semua tahapan akan menjadi perhatian serius. "

MUNA, TELISIK.ID - Meski Pilkada tinggal tiga bulan lagi, suhu politik di Kabupaten Muna cukup menghangat dan berpotensi menimbulkan gangguan keamanan serta stabilitas daerah.

Pihak Polres bersama Kodim 1416 Muna pun tidak tinggal diam. Kedua institusi keamanan itu berkomitmen akan menyukseskan pesta demokrasi yang akan dihelat pada 9 Desember nanti.

Kapolres Muna, AKBP Debby Asri Nugroho menerangkan, referensi kerawanan Pilkada tahun ini adalah Pilkada 2015 silam. Di mana, kondisi kala itu mencekam akibat terjadi Pemungutan Suara Ulang (PSU) sebanyak dua kali. Dari situ, pihaknya mulai melakukan pemetaan kerawanan dalam rangka meminimalisir gangguan Kamtibmas.

"Semua tahapan akan menjadi perhatian serius," kata Debby.

Ia berharap, seluruh stakeholder dan pendukung masing-masing bakal calon kepala daerah (Bacakada) untuk tetap menjaga keamanan daerah. Karena, bila tidak aman, masyarakat akan sulit beraktivitas. Begitu juga, akan terjadi pemunduran pembangunan.

Baca juga: Heboh Penemuan Batangan Emas di Baubau

"Saya minta doanya untuk mendukung pihak keamanan. Kita sama-sama sukseskan Pilkada ini. Karena, tujuan Pilkada ini adalah mencari figur untuk pembangunan berkelanjutan," terangnya.

Di sisi lain juga, pihaknya tetap memantau pelaksanaan tahapan Pilkada di tengah pandemi COVID-19. Debby akan mengimbau masing-masing LO Bacakada agar tidak memobilisasi massa dengan jumlah yang besar.

"Kita akan imbau untuk membatasi massa yang hadir saat pertemuan atau kampanye minimal 50 orang dan maksimal 100 orang dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," ungkapnya.

Sementara itu, Dandim 1416 Muna, Letkol Arm Andi Akbar, meminta seluruh  masyarakat dapat mengawal jalannya proses pesta demokrasi.

Dukungan masyarakat sangat dibutuhkan guna mewujudkan ketentraman dan kenyamanan. Ia juga berpesan pada masyarakat agar tetap menjaga kesehatan agar terhindar dari COVID-19.

Reporter: Sunaryo

Editor: Kardin

TAG:
Baca Juga