Sensus Penduduk Dilakukan Online dan Wawancara

Sunaryo, telisik indonesia
Rabu, 12 Februari 2020
0 dilihat
Sensus Penduduk Dilakukan Online dan Wawancara
Kepala BPS, Ir Kadir Pua bersama Plt Sekda, Ali Basa, Dandim dan OPD disela-sela Rakor sensus penduduk. Foto : Naryo/Telisik

" Jadwal sensus online pada 15-31 Maret dan wawancara 1-31 Juli. "

MUNA, TELISIK.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Muna terus melakukan sosialisasi sensus penduduk. Hal tersebut dikarenakan pelaksanaannya akan digelar secara serentak pada 15 Maret mendatang.

Ir Kadir Pua, Kepala BPS Muna menerangkan, tujuan sensus penduduk dilakukan dalam rangka melahirkan satu data kependudukan. Dimana, kegiatan sensus itu dilakukan selama 10 tahun sekali. Adapun metode pelaksanaanya adalah melalui online dan wawancara.

"Jadwal sensus online pada 15-31 Maret dan wawancara 1-31 Juli," ungkap Kadir Pua disela-sela Rakor bersama Pemkab Muna, Rabu (12/2/2020).

Baca Juga: Bawaslu Periksa Kadis Tanaman Pangan Muna

Kini, BPS terus melakukan sosialisasi ditengah-tangah masyarakat dan pelajar setingkat SLTA sederajat. Tujuanya untuk menyampaikan bahwa sensus penduduk telah dimulai.

"Kita berharap dengan sosialisasi ini, target nasional 22,9 persen, untuk Muna bisa dilampaui," ujarnya. 

Ia juga berharap Pemkab Muna dapat mendukung dan menyukseskan program nasional itu. Makanya, setelah Rakor berasam Pemkab, pihaknya akan menindaklanjutinya di kecamatan.

"Kita berharap semua elemen dapat mengajak masyarakat lainnya untuk melakukan sensus," pintanya.

Sensus penduduk online menggunakan data dasar administrasi penduduk yang sudah terkonsolidasi nasional per Juni 2019. Namun demikian konsolidasi nasional tidak berarti bahwa semua data di bawah Juni 2019 sudah berada di database, karena periode konsolidasi untuk masing-masing daerah bisa berbeda.

"Untuk mengetahui apakah NIK dan nomor KK kita ada di dalam database bisa berpartisipasi di sensus penduduk online," terangnya.

BPS, tambah Kadir, menyediakan fasilitas cek keberadaan melalui laman sensus.bps.go.id yang dapat dimanfaatkan untuk memeriksa terlebih dahulu keberadaan seseorang di dalam database. Ini akan menentukan apakah yang bersangkutan dapat berpartisipasi di sensus penduduk online atau tidak.

"Karena laman cek NIK menjadi bagian dari alur sensus online, maka laman sensus.bps.go.id/cek akan dinonaktifkan pada tanggal 14 Februari 2020," jelasnya.

Sementara itu, Bupati Muna, LM Rusman Emba yang diwakili Plt Sekda, Ali Basa berjanji akan mendukung penuh program sensus itu.

"Seluruh ASN dan kades wajib jadi garda terdepan untuk menyampaikan ke masyarakat untuk segera melakukan sensus," intruksinya.
 

Reporter: Naryo
Editor: Sumarlin

Baca Juga