Tingkat Literasi Siswa SD di Baubau Masuk Kategori Sedang
Elfinasari, telisik indonesia
Minggu, 05 Mei 2024
0 dilihat
Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau bersama Kampus mengajar, Komunitas taman baca, penyandang disabilitas serta para peserta lainnya. Foto: Elfinasari/Telisik
" Literasi SD di Kota Baubau pada 2023 mencapai kategori sedang dengan persentase mencapai 40,17 persen, sedangkan target untuk tahun 2024 ditetapkan sebesar 46,25 persen "
BAUBAU, TELISIK.ID - Literasi SD di Kota Baubau pada 2023 mencapai kategori sedang dengan persentase mencapai 40,17 persen, sedangkan target untuk tahun 2024 ditetapkan sebesar 46,25 persen.
Hal tersebut diketahui dari Festival Literasi yang dilaksanakan oleh Kampus Mengajar Kota Baubau dan melibatkan Komunitas Baca, serta peserta dari pelajar sekolah dasar dan penyandang disabilitas di Kotamara pada Minggu, (5/5/2024).
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau, La Ode Darussalam, menegaskan bahwa literasi tidak hanya sebatas kemampuan membaca, tetapi juga mencakup pemahaman, penghayatan, dan mengamalkan atas apa yang dibaca.
Baca Juga: Pengunjung Keluhkan Jalan Rusak Wisata Air Terjun Tirta Rimba Baubau
Menurut Darussalam, persentase literasi siswa SD di Kota Baubau masih berada dalam kategori sedang.
"Persentase untuk siswa sekolah dasar di Kota Baubau pada tahun 2023 sebesar 40,17 persen, dengan target tahun 2024 sebesar 46,25 persen dan tahun 2025 sebesar 57,93 persen," ungkap Darussalam.
Peraentase tersebut, kata dia, diperoleh dari nilai rapor setiap sekolah dasar di Kota Baubau.
DPL Kampus Mengajar Angkatan 7 Kota Baubau, SD Negeri 1 Kaobula, dan SD Negeri 2 Wameo, Wa Ode Arsyiah, menyoroti pentingnya kegiatan Festival Literasi dalam meningkatkan minat baca anak-anak, terutama di era teknologi yang mengalihkan perhatian mereka pada permainan seperti handphone.
"Anak-anak kadang tidak lancar membaca karena banyak gunakan handphone, jadi kegiatan seperti ini diadakan untuk tingkatkan literasi anak sehingga kami undang juga komunits baca," ucapnya.
Baca Juga: Jadwal Keberangkatan 11 Kapal Pelni dari Pelabuhan Murhum Baubau
Arsyiah berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan kampus mengajar untuk terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya minat baca buku.
Salah seorang peserta dari SD Negeri 2 Wameo, Aisyah, menyatakan kegembiraannya dalam bermain dan belajar di ruang terbuka dalam festival literasi ini.
"Jadi kita tidak merasa bosan karena belajar dilakukan di Taman Kotamara, bukan hanya di kelas," ucap Aisyah dengan semangat. (A)
Penulis: Elfinasari
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DIGOOGLE NEWS