Tinjau Ulang Sejarah, HUT Kolaka Utara Diwacanakan Pindah pada 18 Desember

Muh. Risal H, telisik indonesia
Sabtu, 08 November 2025
0 dilihat
Tinjau Ulang Sejarah, HUT Kolaka Utara Diwacanakan Pindah pada 18 Desember
Pj Sekda Kolaka Utara, Muhammad Idrus. Foto: Muh. Risal H/Telisik.

" Momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kolaka Utara yang selama dua dekade dirayakan setiap 7 Januari, kini tengah dikaji ulang oleh Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara "

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kolaka Utara yang selama dua dekade dirayakan setiap 7 Januari, kini tengah dikaji ulang oleh Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara.

Ada wacana untuk memindahkan waktu hari jadi daerah ini ke 18 Desember, sesuai dengan tanggal disahkannya Undang-Undang Pembentukan Kabupaten Kolaka Utara.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kolaka Utara, Muhammad Idrus menjelaskan, wacana perubahan ini muncul setelah dilakukan telaah terhadap Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Bombana dan Kabupaten Kolaka Utara.

“Berdasarkan hasil penelusuran dan masukan berbagai pihak, ternyata Undang-Undang Pembentukan Kolaka Utara disahkan pada 18 Desember 2003. Karena itu, kami menilai perlu untuk merefleksikan kembali dasar penetapan Hari Jadi Kolaka Utara,” terangnya, Sabtu (8/11/2025).

Kata Idrus, selama ini, 7 Januari 2004 dijadikan patokan hari jadi Kolaka Utara karena bertepatan dengan penyerahan keputusan pembentukan daerah kepada pemerintah kabupaten baru.

Baca Juga: Wabup Muna Pimpin Kwarcab

Namun, bila meninjau secara hukum formal, 18 Desember 2003 merupakan tonggak yuridis lahirnya Kolaka Utara sebagai daerah otonom baru.

“Kalau melihat sejarahnya, memang ada dua momentum penting. Pengesahan Undang-Undang pada 18 Desember dan penyerahan keputusan pada 7 Januari. Dari sinilah muncul dua versi tanggal yang sama-sama memiliki nilai historis,” ujar Idrus.

Wacana perubahan ini tidak sekadar soal tanggal seremonial. Pemerintah daerah menilai penting untuk menyatukan persepsi historis dan legalitas agar peringatan hari jadi benar-benar merepresentasikan akar lahirnya Kolaka Utara.

Rencana ini akan melibatkan berbagai pihak, mulai dari DPRD Kolaka Utara, tim pemekaran daerah, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, hingga akademisi sejarah lokal, guna memastikan keputusan yang diambil bersifat komprehensif dan inklusif.

"Masukan dan informasi ini perlu kita sikapi bersama. Semua pihak perlu duduk bersama agar kita memiliki kesepahaman tentang momen bersejarah yang menjadi identitas daerah ini,” tutur Pj Sekda.

Baca Juga: Lapangan Tembak Polres Muna dan Perumahan Dinas Polsek Diresmikan Kapolda, Ketua DPRD Sultra Apresiasi Kapolres

Lebih dari sekadar perubahan tanggal, wacana ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan perjalanan 21 tahun Kolaka Utara sebagai daerah otonom.

Diskusi mengenai hari jadi bukan hanya bicara tentang kapan kabupaten ini lahir, tetapi juga bagaimana masyarakatnya memahami sejarah, jati diri dan arah pembangunan ke depan.

“Mudah-mudahan melalui diskusi dan kajian bersama ini, kita bisa menemukan kesepakatan yang tepat untuk Hari Jadi Kolaka Utara,” tutupnya. (C)

Penulis: Muh. Risal H

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga