Warga Keluhkan Limbah Restoran Mie Gacoan di Kendari
Laode Idris Syaputra, telisik indonesia
Rabu, 11 Juni 2025
0 dilihat
Limbah di sekitar area restoran Mie Gacoan dikeluhkan warga karena mengeluarkan bau busuk. Foto: Laode Idris Syaputra/Telisik.
" Sejumlah warga dan pedagang di sekitar Restoran Mie Gacoan yang berlokasi di Jalan Jenderal AH Nasution, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Mengeluhkan limbah restoran yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan lingkungan "

KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah warga dan pedagang di sekitar Restoran Mie Gacoan yang berlokasi di Jalan Jenderal AH Nasution, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Mengeluhkan limbah restoran yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan lingkungan.
Seorang pedagang kios di dekat lokasi, Anto menyatakan, limbah dari restoran tersebut dibuang langsung ke saluran drainase. Hal ini menyebabkan bau menyengat, terutama saat hujan turun, ketika air dari selokan masuk ke dalam rumah warga.
“Bau limbahnya sangat mengganggu. Kalau hujan, airnya masuk ke rumah dan aromanya menyengat sekali,” ungkap Anto, Rabu (11/6/2025).
Keluhan serupa juga disampaikan Rasmin, pedagang lainnya yang merasa terganggu akibat bau busuk dari limbah restoran. Ia juga menyoroti pengaturan parkir yang dinilai tidak tertib hingga mengganggu akses ke kios miliknya.
Baca Juga: Heboh Mie Gacoan Disebut Mengandung Minyak Babi, Begini Penjelasannya
“Yang jadi masalah utama itu limbahnya kenapa harus dibuang ke drainase. Kami sudah lapor ke pihak restoran tapi belum ada tindak lanjut,” ujar Rasmin.
Warga berharap pihak pengelola Restoran Mie Gacoan segera menangani persoalan tersebut agar tidak terus meresahkan masyarakat sekitar.
Baca Juga: Mie Gacoan Ramaikan Persaingan Bisnis Kuliner di Kendari, Sajikan Menu Beragam dan Pedas
Menanggapi keluhan warga, Manajer Mie Gacoan Kota Kendari, Anwar menyatakan bahwa pihaknya selalu berupaya menjaga lingkungan sekitar.
“Kami memiliki penampungan limbah dan jadwal pembersihan yang dilakukan tiga kali sehari, pagi, siang, dan malam oleh teknisi dan karyawan kami. Setiap ada laporan dari masyarakat, kami langsung menindaklanjuti,” jelas Anwar.
Meski demikian, warga meminta agar pengelolaan limbah dapat ditingkatkan agar tidak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan sekitar. (A)
Penulis: Laode Idris Syaputra
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS