Warga Lapodidi Muna Minta Polindes Aktif dan Bidan Tetap

Erni Yanti, telisik indonesia
Minggu, 30 Maret 2025
0 dilihat
Warga Lapodidi Muna Minta Polindes Aktif dan Bidan Tetap
Suasana Desa Lapodidi, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Foto: Erni Yanti/Telisik.

" Warga Desa Lapodidi, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna, menginginkan Pondok Bersalin (Polindes) atau fasilitas kesehatan desa diaktifkan dan meminta bidan tetap "

KENDARI, TELISIK.ID - Warga Desa Lapodidi, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna, menginginkan Pondok Bersalin (Polindes) atau fasilitas kesehatan desa diaktifkan dan meminta bidan tetap.

Seperti yang diungkapkan oleh Wa Nuria (80), seorang warga desa yang sudah lanjut usia, sering kali merasa kesulitan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Kita sudah tua, sering sakit-sakitan. Tapi kami tidak ada bidan tetap, ada polindes tapi tidak aktif hanya untuk posyandu," ujar Wa Nuria saat ditemui, Minggu (30/3/2025).

Saat ditemui, mereka banyak mengeluhkan sakit sehingga tidak bisa jauh dari fasilitas kesehatan. Para lansia mulai dari sakit pinggang, lutut bahkan kecapean.

Mereka sangat berharap perhatian pemerintah, terutama perbaikan dan penambahan fasilitas publik.

Baca Juga: Lebih Awal, Jemaah Masjid Kerajaan Muna Laksanakan Salat Idul Fitri Hari Ini

Senada dengan warga lainnya, Harni, juga mengungkapkan, jika saja ada bidan tetap di desanya maka tidak akan pergi jauh jika hanya untuk mengambil obat-obatan.

"Saya sering alergi jadi sering butuh obat, pernah ada bidan tetap, tapi tidak betah," ujarnya.

Ia juga mengeluhkan kondisi fasilitas jalan yang rusak sangat berpengaruh dengan kesehatan yang dialami masyarakat.

"Kami punya banyak potensi di bidang pertanian, dan bahkan selalu juara satu kalau ikut lomba desa. Tapi fasilitas di sini sangat minim, terutama jalan yang rusak dan kurangnya fasilitas kesehatan. Kami hanya punya polindes, tapi itu hanya digunakan untuk posyandu, bukan untuk pemeriksaan kesehatan umum," keluh Harni.

Harni menambahkan, keberadaan bidan di desa sangat penting. Apalagi di desanya banyak lansia yang ketika berobat harus melalui perjalanan jauh yang juga rusak.

Baca Juga: 291 Warga Binaan Lapas Baubau Dapat Remisi Hari Raya Idul Fitri

"Seharusnya ada bidan tetap sehingga tidak harus keluar desa hanya untuk membeli obat atau memeriksakan kesehatan, kita beli obat saja harus keluar desa, itu semua memakan waktu dan biaya yang cukup besar," ujar Harni.

Masyarakat Lapodidi berharap agar pemerintah segera memberikan perhatian lebih terhadap fasilitas kesehatan di desa mereka.

"Kami sangat berharap Polindes dan bidan tetap di sini. Dengan adanya fasilitas yang memadai, kami bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik tanpa harus menyeberang ke desa lain," tambah Harni. (B)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Baca Juga