7 Paket PEN Belum Selesai, Pencairan Dana di Bawah Progres Fisik

Sunaryo

Reporter Muna

Jumat, 27 Januari 2023  /  1:27 pm

Proyek peningkatan jalan di Kabupaten Muna yang belum selesai dikerjakan hingga Januari 2023.Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Sejumlah proyek tahun 2022 yang menggunakan dana pinjaman program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) di Kabupaten Muna, belum terselesaikan hingga Januari 2023 ini.

Di Dinas PUPR misalnya, tersisa sekitar tujuh paket peningkatan jalan yang sampai saat ini masih dikerjakan.

Plt Kadis PUPR Muna, Aswan Kuasa menerangkan, ketujuh paket tersebut meliputi poros Laloeya-Lakologou, Wasolangka-Lamanu, Bonetondo, Lambiku, Lasunapa, Dana dan Napabalano. Keterlambatan pekerjaan itu akibat tidak tersedianya aspal.  

"Progres fisik telah mencapai 90 persen, sedangkan pencairan dananya masih di bawah progres fisik," kata Aswan, Jumat (27/1/2023).

Baca Juga: Pencairan Dana Hibah KNPI Muna Diduga Inprosedural

Akibat keterlambatan itu, pihak kontraktor diberi kesempatan selama 50 hari untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan konsekuensi denda 1/1000 dari nilai progres fisik.

"Kita beri waktu hingga Februari," sebutnya.

Baca Juga: PT SMI Beri Waktu OPD Lengkapi Dokumen Izin Lingkungan Hingga Pencairan Dana Tahap Tiga

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Muna, Awal Jaya Bolombo menekankan pada Dinas PUPR agar lebih memperketat pengawasan terhadap pihak kontraktor, sehingga proses pekerjaannya bisa diselesaikan dengan adanya tambahan waktu.

"Kami di dewan akan mengawasi pula, sehingga proyek PEN ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tukasnya. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS