Beri Kontribusi Lebih Dunia Pendidikan, UHO dan BPW KKSS Sulawesi Tenggara Teken MoU
Reporter
Senin, 30 Mei 2022 / 8:34 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Sebagai bentuk kontribusi dalam membuat paradigma, yang memiliki rasa peduli terhadap pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari dan Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Sulawesi Tenggara, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU), Senin (30/5/2022).
Rektor UHO Kendari, Prof Dr Muhammad Zamrun Firihu mengatakan, MoU itu juga terkait dengan pemberian beasiswa dari BPW KKSS Sulawesi Tenggara yang dinamai dengan Be-ASR.
Juga berkaitan dengan bagaimana, agar memanfaatkan potensi yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara, khususnya dalam bidang pertanian.
"Karena, sebagai besar dewan pakar mereka itu dari UHO," katanya usai menghadiri pelantikan DPW KKSS Sulawesi Tenggara yang dirangkaikan dengan penandatanganan MoU tersebut.
Sehingga, secara institusional agar legal dan formal, setelah MoU para profesor dari UHO Kendari, bisa bekerja lebih intens untuk memberikan kontribusi pada BPW KKSS Sulawesi Tenggara.
Baca Juga: Pendaftaran Peserta Didik Baru Bakal Dibuka, Ini Syarat Yang Harus Dipenuhi
Terkait program beasiswa Be-ASR, kepada mahasiswa yang memang pantas untuk menerima dari beberapa kampus yang ada di Sulawesi Tenggara, Zamrun mengatakan, hal itu sangat baik dan pastinya akan sangat bermanfaat.
Karena kata dia, meski UHO Kendari memiliki banyak sumber beasiswa, akan tetapi beasiswa itu menurutnya tidak akan cukup.
"Artinya, tidak semuanya dapat dan ini adalah salah satu sumber lagi yang bisa membantu pendidikan mahasiswa di Sulawesi Tenggara, baik UHO maupun universitas lain," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua terpilih BPW KKSS Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka mengatakan, pemberian beasiswa tersebut merupakan salah satu program prioritas.
Untuk saat ini beasiswa tersebut, dikhususkan untuk warga KKSS yang sama sekali belum menerima beasiswa dari funding lain. Namun, untuk ke depan pihaknya juga akan memberikan beasiswa afirmasi kepada komunitas tertentu.
Baca Juga: 1.837 Mahasiswa UHO Kendari Diwisuda
"Misalnya anak petani atau anak dengan penyandang disabilitas," katanya.
Namun untuk sekarang, penerimaan beasiswa tersebut telah ditutup. Sebab telah mencapai target, yakni 850 orang mahasiswa yang tersebar di universitas yang ada di Sulawesi Tenggara.
"Tapi tahap berikutnya kita akan buka lagi dan penerima beasiswa ini benar-benar kita verifikasi, khusus yang membutuhkan agar tidak salah sasaran," ungkapnya. (B-Adv)
Penulis: Andi Irna Fitriani
Editor: Kardin