Ini Sekolah Kategori Kurang Bersih di Baubau
Reporter
Kamis, 02 Mei 2024 / 4:51 pm
BAUBAU, TELISIK.ID - Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024, Pemerintah Kota Baubau mengumumkan hasil pengkategorian kebersihan sekolah di wilayahnya, Kamis (2/5/2024).
Pada pengkategorian tersebut, sekolah TK Negeri Pembina Lea Lea meraih Juara 1 sebagai sekolah terbersih, diikuti oleh TK Negeri Setia, dan TK Negeri PO5. Sedangkan sekolah TK yang mendapat peringkat kurang bersih adalah TK N Syafaat.
Pada tingkat Sekolah Dasar (SD), SDN 3 Katobengke meraih Juara 1 sebagai sekolah terbersih, diikuti oleh SDN 3 Baubau, SDN 1 Bone Bone, SDN 2 Lamangga, SDN Wangkanapi, dan sejumlah sekolah lainnya.
Baca Juga: Jadwal dan Rute Keberangkatan 11 Kapal Pelni dari Pelabuhan Murhum Baubau
Sedangkan sekolah SD yang terkategori kurang bersih antara lain SDN 2 Topa, SDN Kecil Kolagana, dan SDN 2 Nganganaumala.
Kategori sekolah bersih juga diterapkan pada tingkat SMP, dimana SMP 1 Baubau menjadi juara pertama, diikuti oleh SMP 2 Baubau, SMP 10 Baubau, SMP 4 Baubau, dan SMP 3 Baubau. Sedangkan sekolah SMP yang dinilai kurang bersih yakni SMPN 6 Baubau, SMPN 11 Baubau, dan SMPN 12 Baubau.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Baubau, Bariun menjelaskan, dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024 dilaksanakan lomba kebersihan tingkat sekolah untuk tingkat TK, SD, dan SMP se-Kota Baubau.
Hasil penilaian menunjukkan ada sekolah yang sangat memperhatikan kebersihan lingkungan dan ruang kelas, sementara ada juga yang masih kurang memperhatikan.
Oleh karena itu, sekolah yang terkategori kurang bersih perlu mendapat perhatian khusus oleh pemerintah setempat.
"Kurang bersih bukan berarti tidak bersih, tetapi sekolah tersebut kalah bersih dengan sekolah lainnya," ujarnya.
PLT Kepala Sekolah SMPN 1 Baubau, Hasmin, menyatakan kebanggaannya karena upaya kebersihan sekolahnya diapresiasi oleh pemerintah daerah.
Baca Juga: Halal Bihalal Nur Alam di Baubau, Deklarasi Dukungan Tina Nur Alam Calon Gubernur Sulawesi Tenggara
"Ini merupakan lanjutan dari Adipura dan kami juga sekolah adiwiyata mewakili Baubau, jadi tahapnya berkelanjutan," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa pengkategorian tersebut baru pertama kali dilaksanakan pada Hari Pendidikan Nasional.
Hasmin juga menekankan pentingnya budaya kebersihan yang harus ditanamkan di sekolah sebagai bagian dari pendidikan.
"Kami berharap upaya ini bukan hanya karena mengikuti lomba, tetapi menjadi budaya yang diterapkan di sekolah," katanya. (B)
Penulis: Elfinasari
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS