Ketua Umum Diduga Dianiaya Polisi, IMM Sultra Demo Polda Sultra
Reporter
Kamis, 30 September 2021 / 7:50 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan demonstrasi di Polda Sultra, Kamis (30/9/2021).
Demonstrasi tersebut terkait penganiayaan yang dialami Ketua Umum IMM Sultra, Marsono, yang diduga dilakukan oleh pihak kepolisian pada Senin, 27 September 2021 lalu.
Jendral lapangan aksi, La Ode Subroto menyayangkan tindakan represif yang dilakukan oknum kepolisian terhadap Ketua IMM Sultra, Marsono.
"Awalnya ketua kami ditangkap pihak kepolisian pada saat demo 27 September 2021 lalu, namun ketika penangkapan disertai dengan penganiayaan. Kami sangat menyayangkan apa yang dilakukan pihak kepolisian terhadap tindakan represif kepada mahasiswa pada waktu itu," ujar Subroto.
Ia juga mengatakan, korban penganiayaan tersebut telah melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian dan mempunyai bukti.
Baca juga: Baru lima Menit Hirup Udara Bebas, Tersangka Kasus Pasar Palabusa Kembali Dijeblos ke Penjara
"Korban sudah melakukan visum, laporan polisi, dan upaya-upaya hukum atas apa yang dialaminya," lanjutnya.
Selain daripada itu, dalam tuntutan aksi tersebut mendesak pihak kepolisan untuk mengusut tuntas Kematian Yusuf Kardawi pada 26 September 2019 silam.
"Kami menuntut pihak kepolisian untuk mengusut apa yang dialami Marsono, serta mengusut tuntas kematian Yusuf Kardawi yang sampai hari ini belum terselesaikan," tegas Subroto.
Di tengah demonstrasi, Wadir Intelkam Sultra, AKBP Agung Ramos menemui massa aksi.
"Untuk Marsono, sedang dalam proses dan masih dalam pemeriksaan, jika teman-teman mahasiswa memiliki bukti lain silakan dilaporkan kepada kami," ujar Agung.
Untuk diketahui, Ketua IMM Sultra, Marsono ditangkap dan ditahan selama 3 jam oleh pihak kepolisian. (B)
Reporter: Andi May
Editor: Fitrah Nugraha