Mayat ODGJ di Kupang Ditemukan Terapung
Reporter Kupang
Selasa, 09 November 2021 / 2:44 pm
Ilustrasi penemuan mayat. Foto: Ist.
KUPANG, TELISIK.ID - Warga dibuat geger dengan penemuan jenasah teridentifikasi berinisial RT (40), warga Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, NTT, Senin (8/11/2021) malam.
RT yang selama ini diketahui merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), ditemukan mengapung di sungai.
Saat ditemukan, tubuh korban terapung dan mengeluarkan aroma busuk.
Korban pertama kali ditemukan oleh Damaris Radja (55), ibu rumah tangga yang juga warga RT 31/RW 12, Dusun Kuanoah, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang saat itu sedang mencuci.
Korban selama ini tinggal bersama kakak kandungnya Herman Th (41) di Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Diperoleh informasi bahwa pada Sabtu (6/11/2021) sekitar pukul 19.00 Wita, korban yang selama ini tinggal bersama kakak kandungnya pamit untuk pergi ke gereja.
Namun Herman Th tidak mengizinkan korban pergi karena korban sementara dalam keadaan gangguan jiwa.
Selanjutnya pada Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 06.00 Wita, Herman Th meninggalkan rumah untuk pergi ke rumah tetangga guna menangkap ayam.
Di rumah hanya ada korban sendiri. Sekitar pukul 06.30 Wita, Herman Th kembali ke rumah dan mendapati korban sudah tidak berada di rumah.
Herman Th bersama pihak keluarga berusaha mencari korban akan tetapi tidak menemukannya.
Baca Juga: Diduga Korupsi Rp 1,1 Miliar, Mantan Kepala Sekolah dan Pelaksana Proyek di Alor Jadi Tersangka
Senin (8/11/2021), sekitar pukul 19.00 Wita, Damaris Radja yang sementara berada di sekitar sungai melihat korban terapung dan mengeluarkan aroma busuk.
Ia kemudian memberitahukan kepada warga disekitar sungai tersebut dan meneruskan informasi tersebut kepada pihak Kepolisian Polsek Kupang Tengah.
Anggota piket Polsek Kupang Tengah dipimpin Ka SPK Aiptu Iswadi mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Jenazah korban dievakuasi ke Puskesmas Tarus, Kabupaten Kupang untuk dilakukan pemeriksaan awal karena kondisi jasad korban sudah membusuk.
Anggota Polres Kupang dipimpin Ka SPKT Ipda Basilio Pereira, SH beserta tim inafis Polres Kupang mendatangi lokasi guna mengevakuasi dan memeriksa korban.
Pihak kepolisian berkoordinasi dengan pihak keluarga sehingga jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kota Kupang untuk dilakukan pemeriksaan luar memastikan penyebab meninggalnya korban.
Humas Polres Kupang, Aipda Lalu Randy Hidayat yang dikonfirmasi Selasa (9/11/2021) menyebutkan kalau pihak medis masih memeriksa dan visum jenazah korban guna memastikan penyebab kematian korban. Sejumlah saksi sudah diperiksa pihak kepolisian. (A)
Reporter: Berto Davids
Editor: Haerani Hambali