Mengenal Kenta Ni Dole Makanan Khas Wakatobi dan Cara Pembuatannya
Reporter Wakatobi
Minggu, 02 Februari 2025 / 11:28 pm
WAKATOBI, TELISIK.ID – Kenta ni dole adalah salah satu makanan khas dari Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang terbuat dari ikan dengan bumbu rempah yang kaya rasa.
Makanan ini merupakan cemilan yang populer di daerah setempat, dengan cara pembuatan yang sederhana namun menghasilkan cita rasa yang nikmat.
Kenta ni dole dalam bahasa daerah Wakatobi berarti ikan yang dipadatkan atau dicetak dengan cara diguling-gulingkan. Ikan yang digunakan untuk membuat kenta ni dole biasanya berupa ikan yang berdaging putih dan padat seperti ikan kuwe, selar, tuna, atau baby tuna.
Proses pembuatan kenta ni dole melibatkan berbagai rempah yang memberikan rasa gurih dan pedas yang khas.
“Rasa rempahnya membuat ikan menjadi lebih terasa nikmat, rasa gurihnya didapatkan dari penambahan kelapa, dan pedasnya bisa menjadi penambah nafsu makan,” ujar Inez, warga Kaledupa, Minggu (2/2/2025).
Baca Juga: Nastar Kaopiku, Oleh-oleh Bebas Gluten Petani Singkong Buton Selatan
Dengan ketersediaan sumber daya laut yang melimpah di Wakatobi, pengolahan ikan pun semakin beragam. Tidak hanya memenuhi keinginan para pecinta makanan laut, tetapi juga memberikan pilihan bagi orang yang kurang suka dengan olahan makanan laut.
Untuk menikmati kenta ni dole, berikut adalah bahan-bahan dan cara pembuatannya:
Bahan-bahan:
• 1 kg Ikan layang
• 2 buah Jeruk nipis
• 1 sdm Garam kasar
• 1/2 sdm Kunyit bubuk
• 1/4 bungkus Penyedap rasa
• Minyak goreng
• 1/2 buah Kelapa yang tidak terlalu tua, disangrai
• 5 buah Jeruk nipis
• 1/2 sdm Jintan halus
• 1 1/2 sdm Merica halus
• 1 1/2 sdm Ketumbar halus
• 1 sdm Garam kasar
• 1 bungkus Penyedap rasa ayam
• 1/2 sdm Gula pasir halus
• 2 buah Telur
• 2 buah Cabe merah
• 3 buah Cabe rawit
• 2 buah Cabe keriting
• 5 siung Bawang putih
• 7 siung Bawang merah
• 1 batang Serai
• 1 ruas Jahe
• 1/2 ruas Lengkuas
Cara Pembuatannya:
1. Bersihkan insang dan sisik ikan, lalu potong atau iris seperti akan digoreng. Campurkan perasan jeruk nipis, garam, kunyit, dan penyedap rasa. Ratakan bumbu dan biarkan meresap sekitar 5 menit. Kemudian, kukus ikan selama 15 menit dengan api sedang, dilapisi daun pisang atau plastik bening yang biasa digunakan untuk membungkus makanan. Setelah itu, dinginkan dan pisahkan daging ikan dari tulangnya. Tumbuk ikan, tetapi jangan terlalu halus.
2. Haluskan cabe, bawang putih, bawang merah, batang serai, jahe, dan lengkuas dengan blender (boleh menambahkan sedikit air). Setelah halus, panaskan bumbu di atas api tanpa minyak untuk mengurangi kadar airnya. Campurkan bumbu halus dengan daging ikan dan kelapa sangrai. Anda juga bisa menumbuk bumbu ini jika lebih suka cara tradisional.
Baca Juga: Bawang Goreng Mombaka, Oleh-Oleh Khas Buton Selatan
3. Tambahkan perasan jeruk nipis, jintan, merica, ketumbar, garam, penyedap, gula, dan telur ke dalam campuran ikan dan bumbu. Aduk rata, kemudian siap untuk dicetak.
4. Panaskan minyak goreng dengan api sedang, lalu goreng Kenta Ni Dole hingga kecoklatan. Sebelum digoreng, Anda bisa membalur ikan dengan putih telur, tergantung selera.
5. Cetak ikan sesuai bentuk yang diinginkan, namun pastikan ketebalannya sekitar 1-1,5 cm agar minyak meresap dengan baik dan ikan tidak rapuh saat digoreng.
6. Setelah matang, angkat dan kenta ni dole siap disajikan.
“Untuk yang tidak menyukai ikan karena bau amis atau repotnya membuka tulang, olahan makanan laut ini bisa menjadi pilihan karena sudah tidak mengandung tulang dan bau amis ikan sudah tertutupi oleh harumnya rempah, makanan ini bisa dijumpai di pasar-pasar dengan harga 1.000,” kata warga lainnya, Melo. (B)
Penulis: Wa Ode Hesti
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS