Mudah Sakit di Musim Pancaroba? Simak Penjelasannya
Reporter
Rabu, 23 Februari 2022 / 3:56 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Musim pancaroba adalah musim peralihan dari satu musim ke musim yang lain, biasanya merupakan masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau atau sebaliknya.
Mengutip Suara.com - jaringan Telisik.id, musim pancaroba ini biasanya ditandai dengan cuaca yang cenderung tidak menentu, seperti angin yang berhembus sangat kencang dan terkadang diikuti dengan curah hujan yang relatif tinggi.
Musim pancaroba selalu diidentikan dengan munculnya penyakit-penyakit seperti asma, sakit, kepala, flu dan penyakit yang menyerang saluran pencernaan.
Pada umumnya, pancaroba adalah masa dimana terjadinya transisi atau pergantian antara dua musim, seperti musim kemarau menuju musim penghujan dan musim penghujan menuju musim kemarau.
Indonesia sendiri adalah negara yang memiliki iklim tropis, sedangkan iklim tropis itu sendiri memiliki tiga siklus yaitu musim kemarau, pancaroba dan musim hujan.
Baca Juga: Waspada Penyakit di Tengah Pancaroba
Melansir hellosehat.com, musim ini juga dikaitkan dengan datangnya berbagai jenis penyakit. Pasalnya, perubahan cuaca yang terjadi begitu cepat dapat meningkatkan risiko tubuh terserang penyakit. Hal ini tidak lepas dari berbagai faktor, seperti peralihan suhu yang ekstrem.
Virus lebih mudah bertahan dan lebih cepat berkembang biak berkali lipat di suhu yang dingin sehingga lebih mudah menyerang manusia.
Baca Juga: Begini Cara Jaga Tubuh Agar Tetap Sehat di Musim Pancaroba, Jangan Sakit
Selain itu, udara dingin juga berdampak buruk pada kinerja sistem imun dalam melindungi tubuh dari virus-virus tersebut.
Ketika tubuh terpapar udara dingin, pembuluh darah menyempit sebagai upaya mempertahankan suhu di organ-organ tubuh. Akibatnya, sistem imun tubuh secara tidak langsung dapat terganggu dalam melawan infeksi virus.
Sakit yang seringkali dirasakan masyarakat saat musim pancaroba adalah demam, pilek hingga nyeri sendi. (C)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Kardin