Nahkodai Aspikom Sultra, Jumrana Segera Gelar Lokakarya Kurikulum Prodi Ilmu Komunikasi

Rabu, 23 Maret 2022  /  11:10 pm

Foto bersama dalam giat, musyawarah wilayah ke II, Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom), wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2022-2025. Foto: Ist

KENDARI, TELISIK.ID – Dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Jumrana resmi nahkodai, Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom), wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), periode 2022-2025.

Di mana, dalam waktu dekat ini pihaknya akan membentuk kepengurusan yang baru, kemudian akan melaksanakan rapat kerja.

"Jadi nanti kita akan membahas beberapa agenda penting untuk dilaksanakan selama tiga tahun ke depan, tentu saja dalam menyusun kerangka kerja dari Aspikom Sultra ini kita akan mengacu pada visi misi dan tujuan dari Aspikom itu sendiri," ungkapnya, Rabu (23/3/2022).

Dalam waktu dekat ini, kepengurusan baru tersebut akan melakukan lokakarya kurikulum di seluruh universitas yang memiliki Prodi Ilmu Komunikasi.

"Jadi bukan hanya di UHO yah, tapi semua. Bahkan yang di Baubau," ucapnya.

Olehnya ia mengharapkan, hasil kurikulum yang disusun bersama nantinya bisa menjadi acuan Prodi Ilmu Komunikasi  se-Sultra.

"Karena salah satu tujuan kami adalah membangun sinergi dan kerjasama dengan semua Prodi Ilmu Komunikasi yang ada di Sultra, dalam rangka memajukan dan membuat Prodi tersebut berkualitas," katanya.

Lanjut, pada saat lokakarya nanti, pihaknya akan melakukan sharing dengan beberapa stakeholder.

Baca Juga: Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UHO Laksanakan Audit Komunikasi ke Telisik.id

"Bisa dari perwakilan AJI mungkin, atau dari dewan pers, kemudian ada dari humas perusahaan yang kami anggap cukup bagus dalam hal perhatiannya terhadap isu-isu lingkungan dan sosial. Sehingga nantinya, bisa mencari atau menarik inti dari ilmu-ilmu yang bisa dikembangkan," tutupnya.

Sementara itu Pengurus Pusat Aspikom, Najib Husain menyampaikan, sebelumnya Aspikom diketuai oleh Dekan FISIP UHO, La Tarifu, di mana saat itu sangat mendukung pelaksanaan akreditasi jurusan komunikasi dan jurnalistik di UHO.

"Alhamdulillah karena beliau, jurusan komunikasi kemarin bisa mendapatkan akreditasi A, sedangkan jurnalistik itu mendapatkan akreditasi sangat baik," ungkapnya.

Ke depannya Najib berharap, agar ketua terpilih banyak melakukan kerjasama, baik antara Prodi komunikasi di Sultra maupun dengan perusahaan.

"Utamanya perusahaan-perusahaan tambang, itu sangat penting dilakukan kerjasama yang berkaitan dengan komunikasi ke masyarakat dalam hal ini adalah humas-humas dari pihak tambang," pesannya.

Baca Juga: Tersisa 25 Kasus Aktif COVID-19, Kota Kendari Turun Status Jadi PPKM Level 2

Untuk proses pemilihan ketua Aspikom sendiri berlangsung melalui tahapan, mulai dari pencalonan yang di mana, dalam AD/ART telah diatur, jika memungkinkan dilaksanakan musyawarah mufakat, maka tidak perlu dilakukan pemilihan secara voting.

"Dan tadi keputusannya adalah kita tetapkan secara musyawarah mufakat untuk memutuskan Bu Jumrana sebagai Ketua Aspikom," ungkapnya.

Diketahui, pesertanya sendiri berasal dari empat universitas, yaitu Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara (Unusra), Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari dan UHO Kendari

"Kita berharap tadi datang dari Baubau, tapi pihak sana berhalangan," tutupnya. (B)

Reporter: Andi Irna Fitriani

Editor: Kardin