NasDem Sulawesi Tenggara Usulkan Anies hingga Syahrul Limpo di Pilpres 2024, Tak Ada Prabowo

Musdar

Reporter

Jumat, 17 Juni 2022  /  1:01 pm

Ketua NasDem Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, mengusulkan lima orang sebagai bakal capres 2024 di rakernas NasDem. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam daftar lima kandidat capres usulan DPW NasDem Sulawesi Tenggara pada rapat kerja nasional (rakernas) NasDem di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Selatan.

Selain Anies, empat nama lainnya adalah Gubernur Jawa Timur Ganjar Pranowo, Ketum Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Sulawesi DPP NasDem Rachmat Gobel dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

"Dari kelima ini dua eksternal yaitu Anies dan Ganjar, sementara tiga dari internal NasDem," ungkap Sekjen DPW NasDem Sulawesi Tenggara, Abdul Azis, Jumat (17/6/2022).

Sementara Prabowo Subianto yang kerap menempati 3 besar survei elektabilitas capres, tidak diusulkan. Diketahui, pada Pilpres 2019, Ketum Gerindra bersama pasangannya Sandiaga Salahuddin Uno unggul di Bumi Anoa.

Berdasarkan rekapitulasi KPU, Prabowo-Sandi memperoleh suara terbanyak di 13 kabupaten/kota, sedangkan paslon 01 Jokowi-Ma'ruf Amin hanya unggul di 4 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: OSO Tegaskan Pergantian Ketua DPRD Muna Final

Prabowo-Sandi meraih 842.118 suara atau 60,25 persen. Sementara Joko Widodo-Ma'ruf memperoleh 555.664 suara atau 39,75 persen.

Abdul Azis menjelaskan, lima nama tersebut diusulkan DPW berdasarkan aspirasi masyarakat yang didengar langsung oleh DPD NasDem 17 kabupaten kota terkait Pilpres 2024. Selanjutnya, kelima nama ini disampaikan ke DPP bersama usulan DPW NasDem seluruh Indonesia untuk disepakati menjadi tiga nama.

Tiga nama ini kemudian, kata Azis, diserahkan kepada Ketua Umum DPP NasDem, Surya Paloh, pada penutupan rakernas malam nanti.

Sementara itu, Ketua DPD NasDem Kolaka Utara Zakaria mengungkapkan, usulan capres DPW Sulawesi Tenggara di rakernas seiring dan seirama dengan suara dari DPD.

Baca Juga: Tekad Golkar Pertahanan Elektabilitas Tinggi hingga 2024

Suara DPD tersebut, kata Zakaria, merupakan representasi aspirasi masyarakat di Kolaka Utara.

"Belum tepat bagi kami untuk mengatasnamakan seluruh masyarakat Kolaka Utara. Tapi sebagai salah satu partai politik yang punya konstituen, tentu NasDem Kolaka Utara bisa menjadi representasi mereka untuk mengusulkan bacalon presiden sesuai rekomendasi DPW karena begitulah mekanisme yang dijalankan oleh partai," ungkapnya.

Untuk diketahui, NasDem Sulawesi Tenggara mengirim delegasi ke rakernas sebanyak 250 orang. (B)

Penulis: Musdar

Editor: Haerani Hambali