Pria Ini Kaget Dapat Tagihan Pajak Rp 560 Triliun
Reporter
Kamis, 23 Mei 2024 / 11:17 am
Barry Tangert kaget saat dapat tagihan pajak oleh pemerintah sebesar USD34,5 miliar atau lebih dari Rp 560 triliun. Foto: News 8
WASHINGTON, TELISIK.ID - Seorang pria di Amerika Serikat (AS) dibuat kaget karena tiba-tiba mendapat tagihan pajak dari pemerintah negara bagian Pennsylvania sebesar USD34,5 miliar atau lebih dari Rp 560 triliun.
Melansir sindonews.com, tagihan pajak dengan jumlah lebih dari Rp 560 triliun itu pun membuat pria tersebut merasa mendapat kejutan tidak mengenakkan yang akan dirasakan seumur hidupnya.
“Saya tahu itu jelas merupakan kesalahan besar. Saya bahkan tidak menghasilkan lebih dari USD100.000 setahun, jadi tidak mungkin saya berutang sebesar itu,” kata pria bernama Barry Tangert kepada News 8, yang dikutip New York Post, Senin (29/4/2024).
Pria yang merupakan warga Lancaster County itu menceritakan detik-detik dia mengetahui ada tagihan pajak dengan jumlah yang sangat besar tersebut.
Ia menceritakan bahwa surat tagihan pajak yang membingungkan itu dia dapatkan saat menerima barang dari pos pada akhir pekan lalu.
Saat itu, Tangert menerima dua barang dan salah satu di antaranya adalah surat tagihan pajak. Pada barang pertama, dia menemukan cek pengembalian dana dari pemerintah federal sebesar lebih dari USD900.
Namun Tangert hancur seketika ketika dia membuka barang kedua berupa surat pemberitahuan penagihan pendapatan dari Departemen Pendapatan Pennsylvania yang mengeklaim bahwa dia berutang sebesar USD34.576.826.561.47 atau lebih dari Rp 560 triliun.
“Saya tidak tahu apakah itu kesalahan komputer dalam transmisi atau kesalahan input dari ahli pajak saya,” kata Tangert, mencatat bahwa ahli pajaknya mengajukan amandemen setelah melihat kesalahan pada pengembalian tahun 2022-nya.
Dia menghubungi saluran layanan pelanggan Departemen Pendapatan Pennsylvania, yang juga hanya memberikan sedikit bantuan kepada pria yang kebingungan itu.
Baca Juga: Intip Besaran Mahar Menikahi Wanita di Arab Saudi
“Hal pertama yang dia katakan adalah, 'Kamu mengalami tahun yang baik'. Dan saya berkata, 'Saya harap',” kata Tangert.
Kendati sempat membuat kaget, masalah yang dihadapi Tangert dapat terselesaikan. Dimana Departemen Luar Negeri telah menyelesaikan masalah ini, yang dianggap sebagai kesalahan memasukkan nomor ke dalam sistem.
Menurut Departemen Pendapatan kepada News 8, kasus yang dialami Tangert ini merupakan insiden yang terisolasi. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS