Ratusan Masyarakat Wakatobi Pawai Ta'aruf, Dendangkan Sholawat dan Takbir
Reporter Wakatobi
Minggu, 31 Juli 2022 / 6:14 am
WAKATOBI, TELISIK.ID - Sempat terhenti akibat pandemi COVID-19, akhirnya ratusan masyarakat Wakatobi kembali menggelorakan syiar Islam lewat pawai ta'aruf dalam perayaan tahun baru Islam 1 Muharam 1444 Hijriah/2022 Masehi.
Berdasarkan pantauan sejak pagi hari ratusan warga dari berbagai instansi pemerintah, majelis ta’alim, kecamatan, desa, kelurahan hingga instansi pendidikan SD, SMP, SMA di Wangi-Wangi berkumpul untuk melakukan pawai ta'aruf dengan berjalan kaki.
Untuk memperlancar pawai ta'aruf ini, petugas kepolisian juga berjaga di sepanjang rute yang dilalui peserta. Mengambil rute dari lapangan merdeka Wangi-Wangi, para peserta menuju rumah jabatan Bupati Wakatobi hingga kembali ke titik start.
“Tujuan kita memperingati 1 Muharram tidak lain untuk mengingat kembali peradaban islam menjadi agama yang besar. Kemudian penganutnya bisa melaksanakan segala amal sholeh,” ungkap Sekda Wakatobi, La Jumadin Sabtu (30/7/2022).
Menurutnya, pawai ta'aruf yang dilaksanakan sejalan dengan visi misi Kabupaten Wakatobi yaitu dengan perayaan peringatan tahun baru islam dapat meningkatkan indeks kesalehan sosial masyarakat.
Baca Juga: Kampanyekan Stop Bullying, Sentra Meohai Kendari Ajak 1.439 Pelajar di Lombok Timur
“Hal tersebut merupakan target RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) kita. Sehingga harapannya dengan tahun baru islam ini Kita bersama dapat membangun tali persaudaraan, kebersamaan, menjaga dan meningkatkan toleransi dalam bingkai persatuan,” jelas La Jumadin
Peserta pawai dalam setiap kafilah antusias berjalan kaki sambil mendendangkan sholawat dan takbir sepanjang jalan. Selain itu, ada juga peserta pawai yang terdiri dari sejumlah siswa sekolah yang membawa atribut slogan-slogan dengan tema islami.
"Alhamdullilah antusias masyarakat cukup luar biasa dalam memeriahkan tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah/2022 Masehi. Kegaiatan seperti ini sangat positif terlebih
ini merupakan bentuk kecintaan umat Islam," ujar Yunan selaku Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Wakatobi.
Baca Juga: Ajukan Sertifikat Tanah Nanga Banda Tanpa Putusan Pengadilan, Pemda Dicegat
Dirinya berharap kegiatan serupa akan tetap berjalan dalam bentuk kegiatan yang lain. Terlebih kegiatan yang dapat memberikan syiar Islam dan dakwah.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi kolaborasi dalam membangun silahturahmi dalam memiliki spirit hijrah untuk terus berkembang menjadi lebih baik," harapnya. (B)
Penulis: Boy Candra Ferniawan
Editor: Musdar