SGI Master Teacher Kendari Tingkatkan Kualitas Guru

Senin, 10 Oktober 2022  /  8:30 am

Peserta SGI Master Teacher Angkatan 46 Kendari mengikuti kegiatan pelatihan di SMP Negeri 9 Kendari. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Sekolah Guru Indonesia (SGI) merupakan organisasi pengkaderan kepemimpinan guru yang berkhidmat kepada perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia.

SGI Master Teacher merupakan bentuk pelatihan guru-guru yang dilaksanakan selama 3 bulan mulai bulan September hingga Desember 2022.

Perkuliahan perdana SGI Master Teacher angkatan 46 Kendari dilaksanakan di SMPN 9 Kendari. Diketahui, kegiatan ini dilaksanakan seminggu sekali, pada hari Minggu. Perkuliahan perdana sebagai pertemuan pertama, berlangsung di minggu ketiga yang diikuti oleh semua guru master teacher.

Perkuliahan diawali dengan apel pagi dan apel sore setelah perkuliahan selesai dengan petugas dan tata tertib yang dilaksanakan langsung oleh para peserta master teacher dan diikuti oleh pengelola SGI Sultra.

Baca Juga: Kreativitas Siswa Tuna Rungu SLB Negeri 1 Kendari, Membuat Lampu Hias yang Indah

Nardis, pemateri PTK (Penelitian Tindakan Kelas) pada pertemuan itu  mengatakan, penting bagi seluruh peserta SGI angkatan 46 mengikuti aturan tata tertib dalam proses perkuliahan. Dalam proses perkuliahan tersebut, pemateri menyampaikan banyak hal terkait materi PTK.

Metode yang digunakan dalam perkuliahan yaitu ceramah, diskusi, melibatkan peserta dan melibatkan keaktifan guru-guru peserta pelatihan.

Setelah penyampaian materi peserta melakukan kegiatan kelompok yang beranggotakan beberapa orang guru. Tiap kelompok melakukan diskusi dan mengerjakan terkait bagian-bagian PTK, sehingga akan memberikan hasil yang baik dan hasil tersebut dipahami oleh setiap peserta Master Teacher SGI Kendari 46.

Baca Juga: Emina Roadshow ke Universitas Halu Oleo Beri Edukasi Kesehatan Kulit

Materi PTK menjadi bahan khasanah dan keilmuan bagi peneliti dan ilmu bagi para pembaca tentunya. Kegiatan PTK juga memberikan kemudahan bagi para master teacher untuk memiliki habit meneliti di kelas dan bisa mencari solusi bagi permasalahan yang ada dikelas.

Salah 1 peserta, Lukman, menyampaikan bahwa setelah diadakan pelatihan ini peserta bisa lebih berkembang lagi.

“Peserta bisa lebih baik dan bisa meningkatkan program SGI lebih berkembang ke depannya  karena sangat dibutuhkan oleh guru-guru,” tuturnya. (B)

Penulis: Wa Ode Sunaimi Rahman

Editor: Haerani Hambali