Suka Ngemil? Ini Kekurangan dan Manfaatnya Bagi Kesehatan
Reporter
Rabu, 26 Januari 2022 / 7:42 am
KENDARI, TELISIK.ID - Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan saat mengerjakan sesuatu adalah ngemil makanan ringan.
Melansir Suara.com - jaringan Telisik.id, ada yang menganggap bahwa ngemil meningkatkan energi, tapi ada juga yang bilang bisa memperburuk kesehatan tubuh.
Mengutip dari Harvard Edu, riset pasar di Amerika Serikat menunjukkan, mengonsumsi makanan ringan yang paling umum adalah buah-buahan, kue kering, keripik, es krim, permen, popcorn, minuman ringan, kerupuk, kue, susu, kacang-kacangan, dan yoghurt.
Camilan sering dikaitkan dengan penambahan berat badan. Data temuan menunjukkan, selama pandemi COVID-19 masyarakat Amerika Serikat lebih banyak ngemil makanan ringan, di antaranya orang berusia 35 tahun dan anak-anak berusia 18 tahun.
Dikutip dari Suara.com, Kamis (27/1/2022), berikut ini kekurangan dan manfaatnya jika sering mengonsumsi makanan ringan:
Kekurangannya
- Mengonsumsi camilan dapat menaikkan berat badan yang tidak diinginkan, jika porsi dan frekuensi ngemil terlalu banyak.
- Terlalu banyak ngemil bisa mengurangi rasa lapar di jam waktu makan, sehingga ini menyebabkan seseorang melewatkan jam makan. Tentunya, ini bisa meningkatkan risiko kehilangan nutrisi penting.
Baca Juga: Ini 3 Manfaat dan Cara Pijat Kaki Sendiri di Rumah
- Asupan makanan ringan dengan ultra-olahan hyper palatable, seperti garam, gula, lemak, rendah nutrisi dan tinggi kalori, dapat meningkatkan perubahan perilaku makan dan kualitas diet. Sehingga efeknya bisa menurunkan asupan makanan sehat.
Manfaat
- Memberikan dorongan energi dalam beberapa jam, di antaranya waktu makan dan menurunkan kadar glukosa darah.
- Membantu menurunkan nafsu makan, serta mencegah makan berlebihan di waktu berikutnya.
Baca Juga: 9 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Ginjal, Nomor 7 Paling Sering Dilakukan
- Memberi nutrisi ekstra jika mengonsumsi camilan seperti buah-buahan dan kacang-kacangan.
- Dapat membantu menjaga kecukupan nutrisi. (C)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali