Tengah Naik Daun, 3 Pelajaran Hidup Drakor Ekstraordinary Attorney Woo

Nur Khumairah Sholeha Hasan

reporter

Jumat, 15 Juli 2022  /  2:02 pm

Drakor Extraordinary Attorney Woo merupakan salah satu drama dengan rangking terpopuler di Korea. Drama ini juga disukai oleh 98% pengguna google. Foto: Repro Instagram @astoryofficial

JAKARTA, TELISIK.ID - Extraordinary Attorney Woo jadi salah satu drama yang menyita perhatian penonton lokal dan mancanegara. Drama asal Korea Selatan yang mengisahkan tentang pengacara dengan gangguan spektrum autism ini dibintangi Park Eun-bin (Woo Young Woo) tayang pada 29 Juni 2022 di Netflix.

Drama tersebut fokus pada karakter sang aktris sebagai pengacara magang. Woo Young Woo merupakan gadis jenius dengan gangguan spektrum autism yang memiliki IQ tinggi. Dikisahkan, ia tidak dapat berbicara sampai pada usia 5 tahun namun diam-diam menghafal pasal-pasal hukum pidana.

Berikut pelajaran hidup yang bisa diambil dari drama Extraordinary Attorney Woo dilansir dari chatnews.id.

1. Autisme asperger

Woo Young Woo mengalami autisme asperger yakni kondisi seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi hampir menyamai orang tanpa autisme. Mereka tertarik dengan hal-hal yang disukai dan bisa membangkitkan keingintahuan serta semangat.

Bedanya, autisme asperger memiliki keterlambatan dalam pengembangan keterampilan sosial dan kurang bisa menunjukkan emosi yang dirasakan. Kita bisa melihat karakter Young Woo yang selalu menghindari kontak mata dengan lawan bicaranya, tapi bukan berarti tidak menyimak. Autisme asperger memiliki kepekaan terhadap suara yang ditimbulkan.

Baca Juga: 6 Manfaat Bercinta di Musim Hujan, Pasutri Perlu Tahu

Young Woo sangat bersemangat ketika lawan bicaranya mau ngobrol seputar hukum dan paus. Kedua hal itu sangat disukainya. Ketika berada di situasi tertentu, Young Woo membiasakan diri untuk memejamkan mata. Hal ini sebagai peralihan dari kecemasannya.

2. Orang tua bisa mengelola emosi

Memiliki anak dengan autisme memang tidak mudah. Apalagi bila menjalani peran sebagai single parent. Ayah Young Woo dengan sabar mendidik dan merawat anaknya dengan segala kelebihan dan kekurangan yang dimiliki.

Ayah Young Woo selalu mengajarkan untuk bersikap baik dan rasional terhadap orang lain. Ia juga terus berusaha mengajarkan Young Woo untuk bisa berbicara dan melakukan kontak mata. Tak sekadar menjadi ayah, Ia juga mampu menjadi sahabat untuk mendengarkan semua cerita Young Woo termasuk kecintaannya pada paus.

3. Hukum tertinggi adalah keadilan dan kejujuran

Dalam menjalani perannya sebagai pengacara, Young Woo selalu mengutamakan keadilan dan kejujuran. Ia menangani kasus kliennya berdasarkan fakta yang sesuai dengan hukum yang berlaku.

Meski pertama kali diremehkan, Young Woo bisa membuktikan kemampuannya. Apalagi Young Woo tercatat sebagai mahasiswa terbaik dari Seoul National University.

Manager di kantornya yakni Myeong Seok pun mengakui kemampuan Young Woo saat memperjuangkan kasus yang ditanganinya.

Dikutip dari cnnindonesia.com, pada saat awal penayangannya, serial ini hanya mendapatkan rating sebesar 0,9 persen. Namun penayangan episode kedua pada Rabu (13/7/2022), drama ini berhasil mendapatkan rating 9,138 persen atau meningkat 10 kali lipat dibandingkan dengan rating episode pertama.

Baca Juga: Deretan Operasi Lucinta Luna, Ganti Kulit, Potong Leher hingga Tulang Ekor

Selain lonjakan rating, Extraordinary Attorney Woo juga masih mendominasi ranking drama terpopuler di Korea. Berdasarkan data mingguan Good Data Corporation, drama tersebut masih menempati posisi pertama yang paling banyak diperbincangkan di media sosial.

Extraordinary Attorney Woo digarap oleh sutradara Yu In-sik yang sebelumnya mengarahkan Dr. Romantic 2, Vagabond, Dr. Romantic, Mrs. Cop dan sekuelnya, You're All Surrounded, Incarnation of Money, dan banyak drama lainnya.

Sementara itu selain pemeran utama Park Eun-bi, Extraordinary Attorney Woo juga dibintangi oleh Kang Tae-oh, Kang ki-young, Jeon Bae-boo, Baek Ji-won, dan Ha Yoon-kyung. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali