Warga Baubau Dikeroyok Usai Nonton Sepakbola
Reporter Buton
Minggu, 09 Januari 2022 / 12:58 pm
BAUBAU, TELISIK.ID - Seorang pemuda, ARL (19), dikeroyok sejumlah orang, Sabtu (8/1/2022) malam. ARL adalah warga Lorong Kulkas, Kelurahan Wajo, Kecamatan Murhum, Kota Baubau.
Penganiayaan itu terjadi di Lingkungan Tanggul Jembatan Tengah Kelurahan Bataraguru, Kecamatan Wolio, Kota Baubau.
Pelaku diduga berjumlah 10 orang dan sebagian dari mereka dikenali adalah warga Kanakea Kelurahan Nganganaumala, Kecamatan Batupoaro.
Kejadian itu berawal ketika korban menggunakan sepeda motor dari menonton final sepak bola di Lingkungan Wakonti hendak ke rumah neneknya yang beralamat di Lingkungan Tanggul Jembatan Tengah.
Pada saat melintas di TKP, korban dihadang oleh para pelaku yang berjumlah sekira 10 orang dan langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam jenis parang yang mengenai punggung sebelah kiri korban.
Korban melompat dari sepeda motor untuk melarikan diri, namun para pelaku terus mengejar korban hingga terjatuh. Para pelaku kembali mengeroyok korban. Setelah itu para pelaku melarikan diri sedangkan korban lari ke Lorong Tanggul Jembatan Tengah untuk menyelamatkan diri.
Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek pada punggung sebelah kiri akibat benda tajam, luka gores pada punggung belakang, bengkak pada kepala, badan terasa sakit dan korban kemudian dirawat di RS Murhum.
Baca Juga: Kepala Dusun di NTT Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Kasusnya Baru Terkuak
Korban kemudian diperbolehkan untuk kembali ke rumah dan melaporkan kejadian itu ke Mapolres Baubau guna proses hukum lebih lanjut.
Aksi penganiayaan tersebut menimbulkan amarah dari warga, sehingga mereka dengan sebagian membawa senjata tajam, mencari pelaku penganiayaan.
Beruntung pihak Kepolisian Resort Baubau dengan sigap menghadang massa sehingga situasi bisa aman dan terkendali.
Baca Juga: Video Mesum Sepasang Pelajar di Baubau Viral, Pelakunya Diburu Polisi
Kapolres Baubau AKBP Erwin Pratomo mengatakan, motif penganiayaan yang menjadi pemicu awal masih didalami pihak Polres Baubau.
"Sekarang para pelaku telah terdeteksi, dan sedang dilakukan pengejaran, selanjutnya akan diamankan," tutur Kapolres Baubau Minggu (9/1/2021).
“Menurut korban kejadian itu terjadi secara spontan. Namun ada permintaan dari kubu Bataraguru agar para pelaku diamankan. Kami sudah turunkan tim Panther untuk standby di lokasi," lanjutnya.
Dan untuk sementara situasi masih kondusif dan personel masih melakukan penyekatan untuk menghindari aksi lanjutan. (C)
Reporter: Iradat Kurniawan
Editor: Haerani Hambali